:
Oleh MC Kab Sumbawa Barat, Selasa, 25 Februari 2020 | 17:59 WIB - Redaktur: Noor Yanto - 244
Sumbawa Barat, InfoPublik - Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) akan menjadi tuan rumah Advokasi Horizontal Leraning (AHL) dan pencapaian buang air besar nol (BASNO) di Nusa Tenggara Barat serta pencapaian implementasi pengelolaan sanitasi aman di KSB yang akan dilaksanakan pada 3 - 4 Maret 2020 di Desa Kertasari.
Kegiatan tersebut akan dihadiri oleh Gubernur, Bupati dan Walikota se-Indonesia, serta pejabatn kementerian BPN/Bappenas, Kementerian PUPR, Kementerian Kesehatan dan pejabat dari United Nations Children's Fund (UNICEF).
Hal tersebut diungkapkan Bupati Sumbawa Barat, H. W Musyafirin, saat memberikan sambutan pada apel syukur hari lahir KSB yang ke dua pada tahun 2020, di Lapangan Graha Fitrah Kompleks Kemutar Telu Center, Senin (24/2/2020).
Kegiatan AHL menjadi salah satu bentuk Advokasi yang dilakukan Aliansi Kota dan Kabupaten Peduli Sanitasi Indonesia (AKKOPSI). Untuk memberikan semangat kepada Gubernur dan Bupati lainnya untuk dapat mengupayakan terbaik bagi masyarakatnya, khususnya pada peningkatan sanitasi yang lebih baik.
"Kegiatan ini merupakan bagian dari roadshow yang dilakukan oleh AKKOPSI untuk mendukung peningkatan akses masyarakat terhadap sanitasi aman di Indonesia,” katanya.
Dalam acara tersebut nantinya akan diisi dengan sharing Gubernur NTB yang akan menyampaikan pengalaman dalam usaha mencapai BASNO, dan Bupati KSB akan berbagi pengalaman tentang implementasi pengelolaan sanitasi aman bagi masyarakat KSB.
Oleh karena itu, Bupati meminta kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dan masyarakat KSB untuk mendukung terselenggaranya acara tersebut dengan cara menjaga keamanan, kebersihan, kenyamanan.
"Acara ini nantinya akan dihadiri para Kepala Daerah di Indonesia dan para perwakilan Menteri dan UNICEF. Saya mengaja kita semua untuk menciptakan wilayah kita yang aman dan bersih sehingga memberikan kesan yang baik kepada tamu-tamu yang datang," katanya.
AKKOPSI bertujuan untuk meningkatkan derajat kesejahteraan masyarakat melalui sinergi perencanaan dan implementasinya. Peran AKKOPSI terhadap percepatan sanitasi sangat strategis karena mempunyai visi terwujudnya sanitasi yang berkualitas dan berkesinambungan.
Adapun misi, yaitu : 1).Permukiman layak huni dan berkontribusi pada penurunan kemiskinan, 2).Meningkatkan layanan kepada masyarakat, 3).Kesehatan lingkungan dan PHBS, 4). Menggalang peran swasta dan 5).Memfasilitasi pertukaran informasi.(MC Sumbawa Barat/feryal)
