:
Oleh MC KAB LABUHANBATU, Kamis, 16 Januari 2020 | 15:38 WIB - Redaktur: Noor Yanto - 534
Labuhanbatu, InfoPublik - Bupati Labuhanbatu H Andi Suhaimi Dalimunthe, ST, MT, Dandim 0209/LB Letkol Inf Santoso dan Kapolres Labuhanbatu AKBP Agus Darojat, telah menandatangani Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2020, Kamis (16/1/2020) pagi di Ruang Rapat Bupati Labuhanbatu yang dihadiri Ketua KPUD Wahyudi, S.Sos, MM, Ketua Bawaslu Labuhanbatu Makmur, SE, Sekdakab Labuhanbatu Ahmad Muflih, SH. MM, Wakil Ketua DPRD HM Arsyad Rangkuti, Asisten Pemerintahan, para Staf Ahli Bupati dan Kepala OPD.
Bupati Labuhanbatu dalam arahannya mengatakan, kegiatan ini adalah even 5 tahun sekali yaitu penandatanganan NPHD dengan TNI dan Polri, mereka nantinya akan bekerja didalam pengamanan Pilkada di Kabupaten Labuhanbatu. Semoga tahapan-tahapan Pilkada tidak ada yang terhambat, hari ini Kapolres dan Dandim sudah bekerja sangat luar biasa yang membawahi 3 Kabupaten yang menyelenggarakan Pilkada serentak.
Menurut Bupati, kedewasaan sangat ditentukan didalam pemilihan Pilkada. Dia berharap semoga Kapolres dan Dandim tidak terlalu repot melayani masyarakat, terlebih lagi tokoh-tokoh masyarakat yang sudah paham didalam Pilkada diharapkan bisa memberikan nuansa sejuk.
"Mudah-mudahan penyelenggaraan Pilkada pada tanggal 23 September 2020 di Kabupaten Labuhanbatu bisa berjalan lancar. Kiranya Pilkada ini menjadikan diri kita semakin dewasa dan dapat menghindari berita-berita hoax," ujar Bupati.
Kapolres Labuhanbatu AKBP Agus Darojat mengucapkan terimakasih kepada Pemkab, dalam hal ini Bupati Labuhanbatu beserta jajarannya atas bantuan yang berkaitan dengan dana pengamanan Pilkada Kabupaten Labuhanbatu tahun 2020, Pilkada serentak ini menjadi prioritas pengamanan di tahun 2020.
Kami dari Kepolisian sebelum masuk tahun 2020 telah membahas tentang kesiapan Polres dalam menghadapi Pilkada Serentak, karena ini adalah program nasional yang potensinya selalu ada
Dalam hal ini piihak kepolisian tidak dapat bekerja maksimal tanpa didukung anggaran dari Pemerintah Daerah, gangguan didalam Pilkada pasti terjadi dan juga kami dituntut untuk meminimalisir terjadinya potensi.
Pada pemilihan Presiden Mabes Polri punya kebijakan yakni Satgas Nusantara yang berperan sangat vital membantu situasi Kamtibmas agar kondusif dan bisa ditanggulangi dengan baik. Pilkada 2020 nanti kemungkinan ada potensi dan gangguan yang sama, maka dengan adanya dana ini akan digunakan dengan baik, transparan dan akuntabel.
"Kami siap mendukung dan akan selalu berkoordinasi dengan KPU maupun Bawaslu dalam penyelenggaraan Pilkada serentak, dalam hal ini Bawaslu untuk bersama-sama menciptakan situasi yang Kondusif di Kabupaten Labuhanbatu," kata Kapolres Agus Darojat.
Sementara, Dandim 0209/LB Letkol Inf Santoso mengatakan, "Saya berharap pada saat pelaksanaan Pilpres dan Pilgub menjadi pelajaran untuk kita semua didalam menghadapi Pilkada Tahun 2020 sehingga kita bisa melakukan yang lebih baik lagi. Kodim ada 3 wilayah yaitu Labuhanbatu, Labuhanbatu Selatan dan Labuhanbatu Utara dengan pemetaan situasi yang berbeda, kemungkinan-kemungkinan yang terjadi sudah kami deteksi sejak dini bersama Polres memberikan rasa aman dimasyarakat."
Secara tertutup dan juga terbuka kami berusaha masuk kemasyarakat di daerah sehingga mencoba memberikan rasa aman, seperti Babinsa dan Bhabinkamtibmas kami walaupun hanya berjalan-jalan tetapi sudah memberikan rasa aman dan nyaman, jelas Dandim Letkol Inf Santoso.
Dalam Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2020 bahwa dana pengamanan Pilkada untuk pelaksanaan pengamanan penyelengaraan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Labuhanbatu yang bersumber dari APBD Kabupaten Labuhanbatu Tahun Anggaran 2020, untuk Polres Labuhanbatu sebesar Rp. 2.800.705.000,- dan untuk Kodim 0209/LB sebesar Rp.1.700.000.000,-