Kabupaten Garut Jadi Tuan Rumah Rakorda Baznas se-Jawa Barat

:


Oleh MC KAB GARUT, Selasa, 16 Juli 2019 | 19:50 WIB - Redaktur: Tobari - 423


Garut, InfoPublik - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) kabupaten Garut menggelar acara Pra Gebyar Kebangkitan Zakat dan Rakorda Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Jawa Barat, bertempat di Gedung Aula Islamic Center, Garut Kota, Selasa (16/7/2019).

Dalam acara gebyar tersebut diisi dengan Pameran Binaan Baznas dari masing-masing Baznas Kabupaten/Kota se Provinsi Jawa Barat yang dihadiri Bupati Garut H Rudy Gunawan, Ketua Baznas Kabupaten Garut Rd H A Kosasih dan Jajaran Pengurus selaku Panitia Penyelenggara.

Serta, para SKPD, Tokoh Ulama Rd KH Amin Bunyamin, unsur Forkopimcam Kecamatan Garut Kota, warga penerima manfaat/santunan.

Dalam sambutanya Bupati Garut Rudy Gunawan mengatakan, sangat mengapresiasi kinerja dan semangat Ketua Baznas Kabupaten Garut terutama raihan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang diraih Baznas dalam pengelolaan keuangan.

Di periode keduanya, Bupati juga memprogramkan rehabilitasi rumah tidak layak huni (Rutilahu) bagi warga yang kurang mampu, dan untuk pemotongan zakat sebesar Rp30 miliar dari seluruh PNS di Kabupaten Garut sebesar 2,5%, dan masuk ke Baznas setiap tahunnya.

Saat ini Garut memiliki program bantuan bagi warga masyarakat yang memiliki tempat tinggal tidak layak huni, di Garut ada 40.000 rumah tidak layak huni.

"Saya sudah lounching pemberian bantuan Rutilahu untuk warga fakir miskin di Garut dari APBD Garut 2019, ada 600 Rumah tidak layak huni yang saat ini telah disalurkan,” papar Bupati.

Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) kabupaten Garut menggelar acara Pra Gebyar Kebangkitan Zakat dan Rakorda Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Jawa Barat, bertempat di Gedung Aula Islamic Center, Jalan Pramuka Garut Kota, Selasa (16/7/2019).

Dalam acara gebyar tersebut diisi dengan Pameran Binaan Baznas dari masing-masing Baznas Kabupaten/Kota se Provinsi Jawa Barat yang dihadiri Bupati Garut H Rudy Gunawan, Ketua Baznas Kabupaten Garut Rd H Aas Kosasih, para SKPD, Tokoh Ulama Rd KH Amin Bunyamin, unsur Forkopimcam Kecamatan Garut Kota.

Dalam sambutanya Bupati Garut Rudy Gunawan mengatakan, sangat mengapresiasi kinerja dan semangat Ketua Baznas Kabupaten Garut terutama raihan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang diraih Baznas dalam pengelolaan keuangan,

Di periode keduanya Bupati juga memprogramkan rehabilitasi rumah tidak layak huni (Rutilahu) bagi warga yang kurang mampu, dan untuk pemotongan zakat sebesar Rp30 miliar dari seluruh PNS di Kabupaten Garut sebesar 2,5 %, dan masuk ke Baznas setiap tahunnya.

Saat ini Garut memiliki program bantuan bagi warga masyarakat yang memiliki tempat tinggal tidak layak huni, di Garut ada 40.000 rumah tidak layak huni

"Saya sudah lounching pemberian bantuan Rutilahu untuk warga fakir miskin di Garut dari APBD Garut 2019, ada 600 Rumah tidak layak huni yang saat ini telah disalurkan,” papar Bupati.

Sementara itu, Ketua Baznas Aas Kosasih mengucapkan terima kasih kepada Bupati Garut atas kepercayaan dan dukungan penuh dari Bupati, karena dengan komitmen dan kebijakan Bupati, Zakat profesi pegawai Negeri Sipil/ASN, yang akan masuk ke pengelolaan Baznas Garut.

”Dukungan Bupati Garut Sangat besar bagi keberadaan Baznas kabupaten Garut, tanpa beliau Baznas tidak ada apa-apanya. Kebijakan Bupati Garut yang telah memberikan kepercayaan kepada Baznas dalam pengelolaan Zakat para PNS/ASN Pemkab Garut,” ungkap Aas.

Usai Rakorda, kata Aas, Baznas Garut akan mengikuti proses seleksi Baznas Award tingkat Nasional dari Presiden Republik Indonesia yang akan diterima Bupati Garut atas nama masyarakat. Sementara untuk hari ini Baznas akan menyalurkan beberap bantuan melalui program yang ada di Baznas dengan penerima manfaat.

”Hari ini 272 penerima manfaat, terdiri dari program Garut Taqwa, Garut Cerdas, Garut Sehat, Garut Peduli dan Garut Makmur juga 10 Group pentas marawis se Priangan Timur,” ujarnya. (Humas Diskominfo Garut/toeb)