:
Oleh MC KAB BENGKULU SELATAN, Jumat, 29 Maret 2019 | 22:58 WIB - Redaktur: Juli - 483
Bengkulu Selatan, InfoPublik - Pemasangan stiker tanda penerima bantuan sosial (bansos) Kemensos RI seperti Program Keluarga Harapan (PKH) dan beras sejahtera (rastra) terus dilakukan Pemkab Bengkulu Selatan melalui Dinas Sosial.
"Saat ini sebanyak 200 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) sudah mengundurkan diri dari penerima bansos dari sebelas Kecamatan di Bengkulu Selatan," kata Kepala Dinas Sosial Bengkulu Selatan Heriyadi didampingi Kabid Linjamsos Sasmuarsan.
“Data sementara itu ada sekitar 200 KPM dari 3 ribu lebih KPM di Bengkulu Selatan yang sudah mengundurkan diri dari penerima bansos. Mereka mengundurkan diri secara mandiri tanpa paksaan bahkan mereka mengundurkan diri sebelum launching stiker ini,” jelas Sasmuarsan, Jum’at (29/3/2019)
Ditambahkannya, pemasangan stiker tanda penerima bansos merupakan salah satu cara efektif untuk memberikan tanda kepada masyarakat yang benar – benar layak menerima bansos. Sehingga bantuan yang disalurkan tepat sasaran.
“Kalau yang tidak layak namun masih menerima bansos saya rasa mereka pasti malu dengan adanya tanda itu. Akan lebih baik kalau disalurkan dengan masyarakat yang benar-benar layak menerima bantuan,” ujar Sasmuarsan.
Sementara itu, Plt Bupati Bengkulu Selatan Gusnan Mulyadi mengaku angka kemiskinan Bengkulu Selatan mengalami penurunan dari beberapa tahun lalu dari 21 persen menjadi 18,65 persen tahun 2019 ini.
“Itu merupakan salah satu bukti keefektifan dari berbagai langkah dan program yang sudah dilakukan pemerintah dalam rangka mengurangi angka kemiskinan. Baik secara keseluruhan atau di daerah. Saya harap angka ini terus mengalami penurunan hingga masyarakat khususnya di Bengkulu Selatan sejahtera,” pungkas Gusnan. (Mc Bengkulu Selatan)