:
Oleh MC KOTA SEMARANG, Jumat, 15 Februari 2019 | 12:33 WIB - Redaktur: Tobari - 258
Semarang, InfoPublik - Rehabilitasi RTLH atau Rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni di Kota Semarang merupakan program Pemerintah Kota Semarang khususnya Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman, di Muktiharjo Kidul Pedurungan, Kamis (15/2), merupakan launching rehabilitasi RTLH 2019.
Acara yang dibuka langsung oleh Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi ini, sekaligus menjadi pembukaan dari program RTLH 2019 dimana 1.160 unit rumah yang akan mendapatkan rehabilitasi, yang akan tersebar di 94 Kelurahan, dalam 16 Kecamatan di Kota Semarang.
“Program rehabilitasi RTLH akan dilakukan dalam dua tahap. Tahap pertama dimulai bulan Frebuari yang di targetkan sebanyak 500 unit akan selesai sebelum penghujung bulan April. Kemudian tahap kedua akan dimulai pada bulan Juni yang akan menyelesaikan 660 unit.” kata Ali, Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kota Semarang.
Bersumber dari dana APBN dan APBD Kota Semarang, dana yang akan digelontorkan untuk perunit rumah sebesar Rp15 juta. Salah satu penerima bantuan rehabilitasi rumah ini adalah Karyadi berusia 51 tahun yang bermukim di jalan Condrorejo RW 11 RT 01.
Sasaran dari program RTLH ini harus tepat, khususnya masyarakat yang memang rumahnya tidak nyaman, tidak layak huni, tidak sehat. Begitu pula dari segi penghasilan yang masih dalam kategori yang rendah.
"Juga Harus ada komunikasi pada masyarakat khususnya penerima program RTLH ini bukan merupakan program bedah rumah tetapi rehabilitasi rumah,” jelas Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi.
Dengan adanya program ini, diharapkan tak hanya akan menunjang masyarakat untuk memiliki hunian yang lebih layak, tapi juga bersih untuk mendukung kesehatan masyarakat. (MC Semarang/toeb)