:
Oleh MC PROV BANGKA BELITUNG, Sabtu, 2 Februari 2019 | 17:16 WIB - Redaktur: Tobari - 338
Bangka, InfoPublik - Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Erzaldi Rosman mengingatkan agar masyarakat hati – hati dalam menggunakan media sosial (medsos) yang ada di smartphone, karena itu bisa menjadi racun apabila tidak dapat menggunakannya.
Kalimat tersebut, diungkapkan Gubernur Kepulauan Bangka Belitung pada saat melakukan Safari Jum'at yang dilaksanakan di Masjid Al Muttaqim Desa Kapuk Kecamatan Bakam, Kabupaten Bangka, Jum'at (1/2).
Selain itu, Erzaldi meminta kepada masyarakat untuk selalu berhati-hati apabila menerima informasi dari orang lain.
“Kita harus bisa membentengi diri dalam penyebaran hoax, dengan cara lakukan analisa terhadap berita yang disebarkan orang lain. Apabila kita menerima berita bohong, cukup kita saja yang tau dan tidak menyebarkannya kepada orang lain,” saran Gubernur.
Apabila menerima informasi dari orang lain yang disebarkan melalui smartphone atau media sosial, ditambahkan Gubernur, maka harus mampu menganalisa informasi yang dibagikan, agar berita bohong yang bagikan tidak menyebar ke orang lain lagi.
Erzaldi dikesempatan itu, mengingatkan masyarakat untuk mengetahui dengan jelas siapa yang menyebarkan informasi. Apabila dia adalah seorang pemuka agama, atau tokoh pendidik ataupun pimpinan yang dapat dipercaya dan berkata benar, maka hal itu baik untuk disebarkan, namun apabila tidak tau atau tidak jelas sumbernya, maka jangan disebarkan.
"Informasi dari Ustadz bukan, guru bukan, langsung membaca sebentar, kemudian membagikannya ke orang lain, sehingga berita yang disampaikan akan memberikan dampak dosa bagi kita dan yang menyebarkan serta merugikan orang lain," ungkap Gubernur.
Pada kesempatan itu, Gubernur Erzaldi Rosman mengajak masyarakt luas untuk menggunakan media sosial dengan bijak, sehingga informasi bohong yang ada tidak menyebar luas ke masyarakat, demi terjaganya keamanan dan ketentraman di lingkungan masyarakat. "Bijaklah menggunakan media sosial dengan baik dan benar," kata Gubernur.
Diakhir sambutannya, Erzaldi mengatakan, ke depan smartphone juga akan digunakan dalam menyampaikan informasi terkait dengan pertanian, dimana petani akan mendapatkan informasi tentang harga, penyakit tanaman, dan hal lainnya.
Sementara, Safari Jumat di Desa Kapuk ini, selain diikuti Kepala Biro Kesra Setda Babel dan jajarannya, juga diikuti Ketua Dewan Masjid Babel dan masyarakat Desa setempat. (MC Babel/Sentosa/Hasan/HS/toeb).
