:
Oleh MC KAB LAMPUNG TIMUR, Minggu, 18 November 2018 | 19:59 WIB - Redaktur: Juli - 492
Lampung Timur, InfoPublik - Petani Desa Sidorahayu, Kecamatan Waway Karya, Kabupaten Lampung Timur, Sabtu (17/11/2018) panen bawang merah.
Bawang merah ini merupakan inovasi petani Desa Sidorahayu, yang ternyata hasilnya sangat bagus. Selain bawang merah, petani di desa ini juga telah sukses menanam labu madu, cabai, tomat, timun, oyong, terong dan sayuran lainnya.
Eko Susilo, Petani Desa Sidorahayu mengatakan, sebelumnya banyak petani yang enggan menanam bawang merah karena takut tidak cocok dengan kondisi tanah. Sehingga masih jarang sekali petani di desa ini yang menanam bawang merah.
"Alasan mereka tidak mau mencoba menanam bawang merah karena takut tidak cocok dengan kondisi tanah di Desa Sidorahayu, yang mengakibatkan tanaman tidak tumbuh subur dan panen tidak maksimal, hanya 10 orang saja yang mau mencoba menanam bawang merah," katanya.
Eko menjelaskan, bibit tanaman bawang merah yang dia tanam berasal dari bibit PNPM cap panah merah. Tanaman bawang merah dapat dipanen sekitar 60 sampai 70 hari setelah tanam dengan hasil panen 16 sampai 20 ton per hektare.
"Harga jualnya di pasaran mencapai Rp15.000-20.000 per kilogram. Semoga dengan menanam bawang merah ekonomi Petani Desa Sidorahayu lebih sejahtera," pungkasnya. (Fitriyani)