:
Oleh MC KOTA SEMARANG, Rabu, 7 November 2018 | 12:55 WIB - Redaktur: Noor Yanto - 333
Semarang, InfoPublik - Dalam menangani permasalahan lalu lintas di area jalan Pandanaran, Walikota Semarang Hendrar Prihadi menghadiri Peletakan Batu Pertama Pembangunan Gedung dan Walikota Semarang membahas mengenai pembangunan area parkir lima lantai yang akan menjadi satu gedung dengan kantor Dinas Kesehatan Kota Semarang. Hal ini dilakukan seiring dengan kunjungan wisatawan berbelanja oleh-oleh yang memadati setiap harinya, Senin (5/11).
Pembangunan yang segera dilaksanakan dalam jangka waktu pelaksanaan 420 hari, hingga tahun 2019 mendatang mengangkat konsep Green Building dipilih Walikota Semarang, untuk gedung yang rencananya dibangun setinggi 10 lantai tersebut. Seperti penggunaan lampu, penanaman tanaman hijau dan pengelolaan air limbah dengan sistem recycle. Sehingga dapat memberikan sumbangsih positif bagi kualitas lingkungan Kota Semarang.
“Saya ingin nantinya gedung DKK dan parkir ini bisa berkonsep Green Building dan menjadi iconic Kota Semarang. Ini sekaligus untuk menjawab isu pemanasan global yang harus kita sikapi bersama. Kota Semarang juga memiliki komitmen kuat untuk masalah ini,” ujarnya.
Gedung yang akan menjadi percontohan Green Building akan dibagi menjadi tiga fungsi yakni satu basement, lima lantai gedung DKK dan lima lantai kantong parkir di kawasan oleh-oleh Jalan Pandanaran. Serta sebagai akses area parkir ke kawasan oleh-oleh akan dibangun jembatan penghubung. Ia meminta agar jembatan penghubung dapat dilengkapi dengan lift untuk mengakomodir dan memberikan kenyamanan bagi kaum difabel dan pejalan kaki.
Dengan sistem multiyears, pembangunan gedung rencananya akan menelan biaya total 70,121 miliar rupiah untuk pembangunan fisik dan 1,465 miliar rupiah untuk manajemen pengawasan. Untuk tahap pertama, di tahun 2018 akan dilakukan pembangunan pondasi basement dan struktur untuk 2 lantai senilai 23 miliar.
Sementara untuk pembangunan gedung akan dilaksanakan oleh PT Sinar Cerah Sempurna, PT Aditya Mulya Pratama dan PT Ayodya Putra Darma KSO selaku pemenang lelang. Serta pada manajeman konsultan pengawasan pembangunan, akan dilakukan oleh PT Yodya Karya dan pendampingan dari TP4D Kajari Kota Semarang.
Walikota Hendi berharap pembangunan gedung DKK dan gedung parkir Pandanaran nantinya, dapat meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di Kota Semarang. Sekaligus juga mengatasi kemacetan yang sering dikeluhkan terjadi di kawasan pusat oleh-oleh Kota Semarang ini. Ketepatan waktu juga dipesankan Walikota Hendi kepada pelaksana pembangunan, sehingga tahun depan gedung ini sudah dapat difungsikan secara maksimal.