:
Oleh MC KAB LAMPUNG TIMUR, Rabu, 3 Oktober 2018 | 12:12 WIB - Redaktur: Taofiq Rauf - 924
Sekampung, InfoPublik - Bupati Lampung Timur, Chusnunia Chalim meminta Dinas Perdagangan serta Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (UKM) fokus memberikan pembinaan dan membuka pasar bagi perajin bambu.
Hal itu ditegaskannya saat membuka gelaran festival dan lomba kreasi produk kerajinan tahun 2018 di Desa Wonokarto, yang diikuti oleh para perajin yang ada di Kabupaten Lampung Timur, Senin (1/10/2018).
Kabupaten Lampung Timur sendiri dikatakannya memiliki ratusan usaha kecil menengah yang bergerak dibidang kerajinan tangan seperti tas dari bambu, sandal, miniatur, perabotan dapur dari bambu selerti sendok, piring, dan lainnya.
"Kita harapkan Dinas Perdagangan dapat membuka pasar dan dapat bekerjasama dengan Dinas koperasi dan UKM untuk dapat memberikam pembinaan kepada pengrajin bambu secara maksiman," katanya.
Pemerintah dikataka Bupati saat ini telah menyediakan gedung pusat kerajinan. "Kita sudah dibangunkan gedung pusat kerajian untuk warga kita yang punya keahlian kerajinan dari bambu bentuk keseriusan pemerintah," katanya.
Festival dan lomba kreasi digelar sebagai ajang bagi perajin untuk meningkatkan kreatifitas agar lebih berkreasi dengan memproduksi berbagai jenis usaha. Festival merupakan wadah pembinaan bagi pengembangan usaha kerajinan di wilayah Kabupaten Lampung Timur khususnya kecamatan Sekampung agar lebih kreatif.
"Mudah-Mudahan kegiatan ini bisa meningkatkan pangsa pasar agar para pengusaha kecil menengah ini lebih kreatif menembus pasar Internasional" ujar Bupati.
Hadir dalam acara festival kerajian kreasi selain Bupati Lampung Timur, juga Nur Samsu selaku setaf ahli, Kepala Dinas pariwisata, Camat Sekampung, Kapolsek dan Danramil Kecamatan Sekampung. (faisal/gun/TR)