BNN Gandeng Penyuluh Agama Islam Sosialisasikan Pemberantasan Narkoba

Way Jepara Info Publik - Dalam mengantisipasi penyalahgunaan narkoba, Badan Narkotika Nasional (BNN) menggelar kegiatan Diseminasi Informasi Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) kepada Penyuluh Agama Islam Kementerian Agama Kabupaten Lampung Timur.

Kegiatan tersebut dibuka oleh Kasi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M) Johan Ibrahim yang sekaligus menyampaikan materi tentang narkoba vs mental jasmani, jenis-jenis narkoba dan dampak penyalahgunaan narkoba, yang bertempat di hotel Yestoya Way Jepara (12/9).

Selain Johan Ibrahim, hadir juga Kasi Rehabilitasi Soni Gunawan, 16 orang Penyuluh Agama Islam Fungsional, 24 orang Penyuluh Agama Islam non Pns Spesialisasi Narkoba dan HIV/AIDS se Kabupaten Lampung Timur, serta beberapa staf BNN Lampung Timur.

Sesuai instruksi Presiden RI Joko Widodo dalam rapat kabinet 24 Februari 2016 yang meminta BNN, Polri, TNI, Kementerian Agama dan Lembaga Negara lainnya untuk bersama-sama bergerak dan bekerja sama dalam pencegahan penyalahgunaan narkoba.

BNN menggandeng Penyuluh Agama Islam karena Penyuluh Agama Islam merupakan kepanjangan tangan dari Kementerian Agama Kabupaten Lampung Timur yang memiliki pengaruh besar di Masyarakat dan berinteraksi langsung dengan Masyarakat karena mereka telah memiliki binaan-binaan seperti di majelis taklim, TPQ, Risma, LP dan sebagainya.

"Kami berharap kepada semua penyuluh agama islam yg ada di Lampung Timur ini supaya bisa bekerja sama dalam mensosialisasikan penyalahgunaan narkoba, serta memasukan pesan-pesan maupun ilmu pengetahuan tentang narkoba melalui materi yang diberikan ketika melakukan binaan atau mengisi ceramah dalam acara tertentu" harapnya.

"Kami pun akan membuka tangan apa bila kiranya dari para penyuluh agama ini  mengundang kami untuk membantu memberikan materi mengenai narkoba di majelis taklim atau binaan-binaannya, insya Allah kami siap datang dimana saja dan kapan saja" tambahnya. 

Salah satu Penyuluh Agama Fungsional dari Kecamatan Labuhan Ratu Purnomo Sidi pun menyampaikan ucapan terima kasih kepada BNN karena telah mengundangnya dalam acara tersebut.

"Saya mewakili dari Penyuluh Agama Fungsional maupun non Pns mengucapkan ribuan terima kasih karena sudah mengundang kami dalam kegiatan ini, dengan memberikan materi tentang narkoba, sehingga kami yang masih awam akan narkoba menjadi tahu dan lebih memahami akan bahayanya narkoba,"tuturnya.

"Selain itu, semoga kami bisa menyalurkan apa yang telah kami peroleh di sini kepada binaan kami atau pun Masyarakat, dan kami juga membuka tangan lebar-lebar jika akan bekerja sama atau berkolaborasi dalam rangka pencegahan pemberantasan penyalahgunaan narkoba, tetap bersama-sama bergandengan tangan dan terus semangat,"jelasnyai.(Fina&And)