:
Oleh MC KAB JEPARA, Senin, 10 September 2018 | 15:54 WIB - Redaktur: Noor Yanto - 511
Jepara, InfoPublik - Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Islam Nahdlatul Ulama’ (Unisnu) Jepara tahun akademik 2017/2018 telah selesai. Penarikan peserta dilakukan oleh Bupati Jepara Ahmad Marzuqi, Senin (10/9), di Pendapa Kartini. Hadir dalam kesempatan tersebut Komandan Kodim 0719/Jepara Letkol Czi Fachrudi Hidayat, Kasubag Sarana dan Prasarana Polres Jepara Urip Suprihadi, jajaran rektorat Unisnu, serta camat dari masing-masing desa yang ditempati.
Ketua Pelaksana KKN Hadi Ismanto dalam laporannya mengatakan, peserta KKN yang ditarik sebanyak 321 mahasiswa dari kelompok regular resmi. Kegiatan KKN berlangsung selama 40 hari, terbagi dalam tiga kecamatan yaitu Welahan, Mlonggo, dan Keling.
“Sedangkan 159 mahasiswa lainnya yang tergabung dalam kelompok alternatif masih menjalankan kegiatan sampai 31 September nanti", ujarnya.
Dengan tema Penguatan Ekonomi Kreatif Berbasis Unggulan Desa, para mahasiswa mengajak masyarakat mengembangkan potensi yang ada. Selain mendapat apresiasi dari masyarakat, KKN perlu tindak lanjut serta dukungan dari pemerintah daerah. Bupati Jepara Ahmad Marzuqi dalam sambutannya menyampaikan, KKN memiliki manfaat besar dalam melatih kemandirian mahasiswa.
"Saya melihat langsung di Desa Karanganyar, Kecamatan Welahanm terdapat festival dolanan anak yang membuat masyarakat bangga, " tandas Marzuqi.
Beberapa capaian dari program KKN mendapat apresiasi dari masyarakat serta membutuhkan tindak lanjut. Selain festival dolanan anak di Desa Karangayar, Kecamatan Welahan, juga festival kopi Tempur, pengembangan jembatan rolet Desa Klepu, pembuatan gapura pantai Beringin Desa Bumiharjo, Kecamatan Keling, dan penanaman 10.300 pohon buah di lereng gunung Muria Desa Tempur.
Sebelum penutupan, telah ada pameran KKN yang dilaksanakan pada tanggal 8 dan 9 September 2018 di halaman Pendapa Kartini. (Aldo)