:
Oleh MC Kab Sumbawa Barat, Selasa, 4 September 2018 | 18:50 WIB - Redaktur: Elvira Inda Sari - 318
Taliwang, InfoPublik - Usai keliling memberi bantuan kepada para warga di pengungsian, Bupati Sumbawa Barat W Musyafirin menyempatkan untuk menyemangati para korban gempa di pengungsian Lapangan Seteluk Kecamatan Seteluk, Kabupaten Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat, Minggu (2/9/2018) sore.
Bupati tiba saat para warga tengah melakukan sholat berjamaah dilapangan terbuka. Bupati pun langsung melakukan sholat Magrib berjamaah bersama warga.
Usai Sholat bersama, Bupati langsung duduk di antara warga dan menyalami beberapa orang sambil menanyakan kabar mereka selama di pengungsian. Sesekali Bupati mengusap wajahnya dan melihat kearah para pengungsi yang berkumpul di lokasi tersebut.
Bupati hadir di tengah-tengah warga bersama Sekretaris Daerah Azis beserta dua orang Staf Sekretaris Presiden dengan membawa beberapa bantuan sembako titipan Presiden Jokowi untuk warga korban Gempa di lokasi tersebut.
"Saya minta kita semua sabar, bisa menenangkan diri kita sendiri. Trauma healing atau bantuan lainnya adalah suporting, tetapi untuk menenangkan diri kita harus dari kita sendiri. Intinya bagaimana kita menyikapi ini semua, berserah diri dan menunaikan kewajiban kepada Allah SWT, itu adalah salah satu cara untuk menenangkan diri kita," tutur Bupati.
Dengan adanya ujian ini, lanjut Bupati, akan menyadarkan kita untuk segera kembali mendekatkan diri kepada Allah SWT. "Kita petik hikmahnya, cobaan ini akan semakin meningkatkan kuantitas dan kualitas ibadah kita kepada Allah Swt, kita berdoa dan ihktiar, sabar dan kita berjuang dengan kemampuan kita," kata Bupati.
Untuk mempercepat rehabilitasi, Bupati meminta kepada warga yang telah diverifikasi rumahnya untuk segera membersihkan sesuai dengan kemampuan. Jika membutuhkan alat berat Pemerintah telah menyiapkannya. Personil TNI dan Polri juga siap membantu.
Yang paling penting, bagaimana niat dan komitmen untuk keluar dari masalah ini dengan kekuatan kita sendiri, sehingga kita tidak bergantung kepada orang lain. Pemerintah akan terus memantau dan memastikan warga agar secepatnya bisa kembali ke rumah. Bupati menenangkan dan menjelaskan kepada warga bahwa rehabilitasi dan konstruksi di Pulau Lombok, perlakuannya sama dengan apa yang dilakukan di Kabupaten Sumbawa dan Sumbawa Barat.
Tetapi bantuan dari Pemerintah bukan untuk mengganti rumah yang rusak menjadi seperti semula, namun ini adalah stimulus atau bantuan, Bantuan ini untuk mengembalikan fungsi rumah yang rusak agar layak untuk ditinggali. Usai berdialog, Bupati menyerahkan bantuan Presiden untuk para pengungsi korban Gempa Bumi.
"Terima kasih, Pak Presiden, Terimakasih Pak Bupati," teriak para warga serempak. (MC Sumbawa Barat/feryal/tifa/Vira)