:
Oleh MC Kab Sumbawa Barat, Senin, 27 Agustus 2018 | 10:29 WIB - Redaktur: Elvira Inda Sari - 510
Sumbawa Barat, InfoPublik - Upaya penanganan dan penanggulangan Bencana Gempa Bumi di Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) yang dipimpin oleh Bupati Sumbawa Barat beserta jajarannya, dibantu oleh TNI dan Polri dinilai sangat cepat.
Hal ini dikatakan Kasubdin Bantuan Hunian Sementara Kedeputian Bidang Penanganan Darurat Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Endang Suhendar dalam konferensi pers di Posko Induk Tanggap Bencana Gempa KSB, Jumat (24/8/2018).
"Saya mengucapkan terima kasih kepada Bupati KSB beserta jajarannya. Ternyata di sini lebih cepat dalam menangani tanggap bencana gempa, semua berjalan lancar," tuturnya.
Sejauh ini, lanjut Endang, BNPB menfasilitasi dan mendampingi Pemda, sehingga pelaksanaan yang dilaksanakan berjalan lancar. Pemda juga telah melakukan verifikasi, koordinasi dengan berbagai pihak dengan baik, hanya saja validasi data yang sangat penting membutuhkan waktu lama karena gempa bumi yang menimpa KSB berdampak sangat besar hingga merusak ribuan rumah.
"Validasi data harus cepat, saya minta seluruh SKPD bekerja keras dalam menentukan data yang valid sehingga data tersebut bisa diolah dengan cepat untuk kepentingan bersama, memang membutuhkan waktu dan secara bertahap." tuturnya.
Endang juga berharap, posko induk menjadi kantor bagi semua stakeholder terkait yang melayani masyarakat secara maksimal sehingga masyarakat merasa puas dalam pelayanan.
Trauma masyarakat juga sangat tinggi, karena gempa susulan sampai saat ini masih saja terjadi walaupun dengan intensitas lebih rendah sehingga masyarakat sampai saat ini pun masih bertahan di tenda-tenda pengungsian. Bantuan dari segala pihak juga sangat dibutuhkan dalam menurunkan trauma masyarakat terlebih kepada anak-anak.
Pihak BNPB juga telah mendorong Pemda KSB untuk memenuhi kebutuhan dasar warga terdampak gempa, tambah Endang, untuk bantuan Pusat dalam penanganan bangunan rusak pihak BNPB bersama Pemda KSB dibantu oleh pihak BRI masih menunggu data valid yang akan segera diserahkan oleh para camat.
"Data dari beberapa camat sudah siap, saya ucapkan terima kasih kepada Bupati dan jajaran, Dandim 1628/Sumbawa Barat, Kapolres KSB yang telah mempersiapkan ini semua," ucapnya.
Endang berharap kepada masyarakat untuk mempercayai informasi yang disampaikan oleh Kepala Daerah sehingga data yang keluar berasal dari satu pintu. Endang mengakhiri dengan mengajak masyarakat bijak dalam menyikapi kabar hoaks. (MC Sumbawa Barat/feryal/tifa/Vira)