:
Oleh MC Kab Sumbawa Barat, Rabu, 22 Agustus 2018 | 22:56 WIB - Redaktur: Taofiq Rauf - 536
Sumbawa Barat, InfoPublik - Keterlibatan TNI, khususnya TNI-AD sesuai peran, fungsi, dan tugasnya dalam membantu menanggulangi bencana alam, membantu korban pengungsian dan bantuan kemanusiaan lainnya sangat penting. Ini karena dapat mencegah bertambahnya kerugian, baik jiwa maupun harta benda rakyat serta membantu mengatasi kesulitan rakyat.
Hal inilah yang dilakukan oleh Kodim 1628/Sumbawa Barat dalam mengatasi bencana Gempa Bumi yang melanda Kabupaten Sumbawa Barat beberapa hari lalu yang menelan korban jiwa dan mengakibatkan ribuan rumah rusak.
Dalam membantu pemerintah daerah, Kodim 1628/Sumbawa Barat membangun posko komando dan tenda rumah sakit lapangan di beberapa titik penting.
"Kami telah membantu Pemda dalam membuat tenda posko Komando tanggap darurat bencana yang ada di kantor BPBD, dan sekarang kami juga memberi bantuan tenda di tiga lokasi penting," tutur Dandim 1628/Sumbawa Barat, Letkol Czi Eddy Oswaronto, saat ditemui di lokasi pemasangan tenda RSUD Asyifa KSB, Rabu (22/8/2018).
Lokasi yang pembangunan tenda adalah di RSUD Asyifa, Puskesmas Taliwang dan Lokasi pengungsian di lapangan Alun-alun kota Taliwang. Tenda yang dipasang tersebut memiliki panjang 7-8 meter yang melibatkan kurang lebih 10 orang anggota TNI dalam pemasangannya.
Pemasangan tenda rumah sakit lapangan, lanjut Eddy , direncanakan Selasa (21/8), tetapi karena jarak dan alat transportasi yang masih digunakan oleh Lombok Utara serta pelabuhan yang buka tutup akibat Gempa yang terus terjadi mengakibatkan tenda baru bisa dipasang hari ini.
"Tenda ini didatangkan dari KOREM 162/Wira bhakti atas perintah pangdam IX Udayana, awalnya saya hanya meminta beberapa tenda saja dan alhamdulillah Pangdam IX Udayana memberikan 5 tenda." Ungkap Eddy.
Dalam proses penanganan tanggap darurat bencana Gempa Bumi di KSB, Eddy mengatakan akan mengikuti petunjuk dan arahan dari KOREM 162/Wira Bhakti. Eddy menambahkan, pihaknya akan membantu pemda semaksimal mungkin.
Selain memasang beberapa tenda, TNI juga ikut serta dalam pendistribusian bantuan logistik yang akan disalurkan kepada posko induk di setiap Kecamatan, peran serta Babinsa dalam mendata dampak dari bencana Gempa sangat penting. "Karena dari mereka lah data-data paling cepat yang diserap oleh Pemda untuk menentukan langkah awal tanggap darurat bencana. TNI juga ikut serta dalam membantu Polri dalam membackup keamanan di lokasi," katanya.
Kedepannya TNI bersama polri dan Pemda serta stakeholder terkait akan terus bersinergi untuk bersama-sama membantu kesulitan warga terdampak Gempa di KSB. (MC Sumbawa Barat/Feryal/tifa/TR).
