:
Oleh MC KAB JEPARA, Selasa, 26 Juni 2018 | 08:59 WIB - Redaktur: Kusnadi - 355
Jepara, InfoPublik - Masa pencoblosan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah berlangsung dua hari lagi atau 27 Juni 2018. Menyambut Pilgub damai, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jepara menggelar doa bersama. Hadir dalam kesempatan itu Asisten I Abdul Syukur, Kapolres Jepara AKBP Yudianto Adhi Nugroho, Dandim 0719/Jepara Letkol Czi Fachrudi Hidayat, Forum Kerukunan Umat Beraga (FKUB) dan masing-masing tim pemenangan pasangan calon.
Kegiatan doa bersama digelar di Kantor KPU Jepara, Senin (25/6) malam. Dalam sambutannya Ketua KPU Jepara Haydar Fitri mengatakan, do'a bersama ini agar pelaksanaan Pilgub, khususnya di Jepara berlangsung aman, damai, tanpa menimbulkan konflik di masyarakat.
"Ini dilakukan agar membuat suasana jelang pencoblosan sejuk. Suasana yang bisa membuat masyarakat untuk berfikir jernih memilih pemimpinnya lima tahun mendatang," kata Haydar.
Dikatakan, selama beberapa bulan mulai tahapan sosialisasi, pemutakhiran data pemilih, kampanye, hingga distribusi logistik sudah dilaksanakan sesuai regulasi perundang-undangan. Tinggal selangkah lagi menyambut masa pencoblosan. "Berkat partisipasi semua pihak, Pilgub mendekati masa akhir dan berjalan sukses," kata dia.
Asisten I Setda Jepara Abdul Syukur mengajak masyarakat untuk berpartisipasi aktif dengan datang langsung ke Tempat Pemungutan Suara (TPS), untuk memberikan hak suaranya. Ia berharap pemilu yang damai, dapat terwujud di Jepara.
Pihaknya juga mengapresiasi kinerja KPU sejauh ini. Hingga saat ini, seluruh logistik sudah terdistribusikan termasuk di Desa Parang Kecamatan Karimunjawa, yang merupakan wilayah terluar di Kabupaten Jepara. "Semoga pemilu kali ini aman, lancar, sukses dan membawa berkah bagi kita semua," kata dia.
Pada doa bersama itu, Ketua FKUB Jepara Mashudi memimpin do'a agar Pilgub Jateng dapat berjalan aman, lancar, jujur, adil sesuai slogan "Becik Tur Nyenengke".
Pilgub Jateng 2018, diikuti dua pasang calon yaitu Ganjar Pranowo - Taj Yasin Maimoen yang diusung PDI Perjuangan, PPP, Partai Nasdem, Partai Demokrat dan Partai Golkar. Sedangkan pasangan Sudirman Said - Ida Fauziyah diusung partai Gerindra, PAN, PKS, dan PKB (DiskominfoJpr/Dian/Kus).