:
Oleh MC GEREJA PROTESTAN MALUKU, Minggu, 3 Juni 2018 | 06:03 WIB - Redaktur: Taofiq Rauf - 594
Maluku, InfoPublik - Pimpinan Pusat (PP) Pemuda Muhammadiyah mengunjungi Sinode Gereja Protestan (GPM) Maluku. Kunjungan ini menjadi salah satu rangkaian ekspedisi kebangsaan bertajuk "Menggembirakan Keberagaman".
Menggunakan skuter, berhelmet cokelat dan jaket serta rompi berstiker Merah Putih, tim ekspedisi yang beranggotakan pemuda-pemuda Muhammadiyah, mendatangi kantor Sinode GPM (30/05/2018).
Dirancangkan selama dua bulan misi ekspedisi, rombongan tim skuter akan mendatangi berbagai rumah ibadah seperti kuil, masjid, gereja dan vihara di berbagai wilayah Indonesia, yang selain menggaungkan indahnya kebersamaan, pada misi tersebut juga untuk kegiatan bersih-bersih bersama dan dialog di setiap persinggahannya.
Indonesia adalah negara yang besar, dengan berbagai suku dan agama, beragam bahasa hingga kearifan lokal masing-masing daerah. Keberagaman itu sesungguhnya anugerah Tuhan.
Kehadiran tim ekspedisi disambut ramah dan suka cita oleh Wakil Ketua Majelis Pekerja Harian Sinode (MPHS) GPM, Pdt.R.Refialy, M.Th, dan Pdt.R.Reyper, M.PSi.
"Setelah pengalaman konflik, kami merasa bahwa kami harus mengangkat ke permukaan nilai-nilai persaudaraan yang selama ini terkemas dalam adat dan budaya kita sebagai orang Maluku misalnya ada pela gandong begitupun juga kearifan-kearifan lokal tentang adat budaya persaudaraan yang menjadi tradisi oleh setiap daerah-daerah di wilayah Maluku dan Maluku Utara," ujar Refialy mengutip pernyataan Ketua MPHS.
Pada kesempatan tersebut, Refialy mengusulkan kerjasama Pemuda Muhammadiyah, Angkatan Muda GPM, Pemuda Katolik serta gerakan-gerakan pemuda agama lainnya untuk lebih meningkatkan pemahaman keberagaman yang ada di Indonesia.
Ekspedisi Kebangsaan "Menggembirakan Keberagaman" adalah gerakan yang digagas PP Muhammadiyah untuk menjalin keberagaman yang sudah menjadi ciri bangsa Indonesia. Menggunakan sepeda motor skuter, 20 pengendara motor Kader Pemuda Muhammadiyah menjelajah Indonesia mulai dari Aceh hingga Papua. (MC. GPM/TR)
