Lestarikan Permainan Tradisional, PP-PA Maluku Senam Bersama Murid SD

:


Oleh MC GEREJA PROTESTAN MALUKU, Sabtu, 26 Mei 2018 | 15:05 WIB - Redaktur: Taofiq Rauf - 2K


Ambon, InfoPublik - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PP-PA), Provinsi Maluku menggelar kegiatan senam pagi diselingi permainan tradisional sebagai salah satu upaya menggelorakan kembali permainan-permainan anak yang syarat makna pendidikan.

Kegiatan yang digelar di halaman kantor dinas di Ambon (25/5/2018) tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Dinas PP-PA Provinsi Maluku, Magy Samson dan disambut antusias para peserta.

Kepala Dinas bersama staf Dinas PP-PA Provinsi Maluku melakukan kegiatan dimulai dari senam Three-end Maluku Manise, yang menjadi lagu wajib atau anthem yang bertemakan ”STOP Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak-Anak”, ada juga senam tobelo, meti kei, bakasang, dan senam lainnya.

Senam pagi menyertakan beberapa permainan tradisional yang diikuti anak-anak Sekolah Dasar (SD) di Kota Ambon, seperti SD PDK Ambon, SD Negeri 10 Qmbon dan SD Negeri 4 Ambon, "Masyarakat 'Pulau Gangsa' di sekitar kantor, juga ikut meramaikan," ujar Magy.

Kegiatan dilanjutkan dengan bermain permainan tradisional berupa Lompat tali, gici-gici, asent, kacong, dll. Dengan demikan, senam pagi dan permainan tradisional yang dilakukan menumbuhkan kecintaan akan keseimbangan sosial antara online dan offline. 

Aktifitas tersebut bertujuan untuk melestarikan budaya permainan tradisional sehingga eksistensi permainan tradisional tidak punah seiring perkembangan zaman, tambah Samson menanamkan nilai optimisme kepada anak dan masyarakat sekitar untuk tetap dapat menjaga keseimbangan antara yang digital dan tradisional. (MR/TR)