Bupati Lamtim Hadiri Nadran di Laut Pasir Sakti

:


Oleh MC KABUPATEN LAMPUNG TIMUR, Selasa, 3 Oktober 2017 | 08:18 WIB - Redaktur: Tobari - 1K


Lampung Timur, InfoPublik - Ratusan nelayan Desa Labuhan Ratu Kecamatan Pasir Sakti Kabupaten Lampung Timur, Senin (2/10), melaksanakan syukuran laut atau yang biasa disebut Nadran yang berlokasi di Kali Tanggul Jalil.

Upacara tradisi para nelayan pantai timur Kecamatan Pasir Sakti ini ditandai dengan kegiatan melarung atau mempersembahkan sesaji ke laut.

Acara itu juga dihadiri oleh Chusnunia Chalim Bupati Lampung Timur, Titin Wahyuni selaku Camat Pasir Sakti, Forkopincam Pasir Sakti, AKP.Kusne Kapolsek Pasir Sakti dan Para tokoh masyarakat Pasir Sakti.

Kegiatan melarung sesaji ke laut ini menarik perhatian masyarakat sekitar, khususnya para nelayan.

Berbagai jenis makanan termasuk benda-benda pelengkap sesaji sebelum dilarung atau dipersembahkan ke laut terlebih dahulu dilakukan upacara atau ritual dan do’a bersama, kegiatan melarung sesaji ini dilepas langsung oleh Chusnunia Chalim, Bupati Lampung Timur.

Salah satu perahu nelayan terdapat miniatur kapal yang sudah diisi sesaji yang  dihiasi aneka hiasan yang juga diisi dengan aneka makanan dan minuman dilarungkan ke arah laut, kemudian diiringi puluhan perahu hias sesampai di laut  miniatur diangkat dan dilarungkan ke laut.

Marwan nelayan 42 tahun mengatakan kegiatan nadran ini merupakan warisan tradisi budaya para leluhur yang sebenarnya dilaksanakan setiap tahun, biasanya kegiatan nadran ini dilaksanakan dengan sederhana.

"Untuk kali ini kita mengelar do’a bersama dengan para tokoh masyarakat dan nelayan Desa Labuhan Ratu sebagai rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas semua rizki yang telah diberikan kepada kami," ungkapnya sambil mendayung perahunya.

Penyelenggaraan pesta laut atau nadran yang dilakukan memunculkan kegiatan ekonomi di masyarakat, khususnya dengan hadirnya ratusan pedagang dan pengusaha hiburan seperti komedi putar. Suasana di sekitar nelayan Kali Tanggung Jalil Desa Labuhan Ratu Kecamatan Pasir Sakti itu menjadi ramai, banyak dikunjungi masyarakat.(ruri/tymu/Nanang/toeb)