:
Oleh MC Kab Agam, Jumat, 14 Juli 2017 | 15:44 WIB - Redaktur: Tobari - 605
Agam, InfoPublik - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Agam menyalurkan zakat Rp606 juta kepada 321 mahasiswa yang keberadaannya tersebar di berbagai perguruan tinggi, baik di Sumatera Barat, Sumatera, maupun Jawa, bahkan termasuk di dalamnya tiga orang yang sedang kuliah di luar negeri.
Dana zakat tersebut disalurkan dua tahap, tahap I di SMAN 1 Kecamatan Ampek Angkek, Kamis (13/7), dan tahap II di Masjid Agung Nurul Fallah Lubuk Basung, Jum’at (14/7), diserahkan oleh Wakil Bupati Agam H. Trinda Farhan Satria Dt, Tumangguang Putiah secara simbolis, didampingi Ketua Baznas Agam Ir. Eldi Zein, MS.
Eldi Zein, menyebutkan dari jumlah mahasiswa tersebut, ada yang baru masuk perguruan tinggi dan ada yang sedang menjalankan perkuliahan, di mana mereka merupakan anak-anak kita yang berasal dari keluarga kurang mampu yang tersebar di seluruh kecamatan di Kabupaten Agam.
Ia menjelaskan, di Kecamatan Ampek Nagari zakat disalurkan Rp14 juta untuk 11 mustahik, Lubuk Basung Rp61 juta untuk 46 mustahik, Palembayan Rp27,5 juta untuk 21 mustahik, Tanjung Mutiara Rp24,5 juta untuk 17 mustahik, Tanjung Raya Rp40,5 juta untuk 30 mustahik, Matur Rp14 juta untuk 13 mustahik, Baso Rp 65 juta untuk 26 mustahik, dan IV Koto Rp17,5 juta.
Selanjutnya, di Kecamatan Canduang Rp65,5 juta untuk 29 mustahik, Sungai Pua Rp29,5 juta untuk 13 mustahik, Kamang Magek Rp54,5 juta untuk 25 mustahik, Tilatang Kamang Rp54 juta untuk 24 mustahik, Ampek Angkek Rp101 juta untuk 43 mustahik, Palupuah Rp8 juta untuk tiga mustahik, dan Banuhampu Rp28,5 juta untuk 13 mustahik.
“Untuk perguruan tinggi dalam Sumbar masing-masing disalurkan Rp2 juta, Sumatera Rp2,5 juta, Jawa Rp3 juta, dan luar negeri Rp5 juta. Zakat itu disalurkan melalui salah satu program Baznas Agam, yaitu Agam Cerdas, di mana zakat sebesar Rp606 juta untuk 321 mustahik,” ujar Eldi Zein.
Lebih lanjut ia menyebutkan, dari jumlah mahasiswa tersebut, tiga orang diantaranya merupakan mahasiswa yang berhasil melajutkan pendidikan di perguruan tinggi di Kairo. Namun saat ini masih ada empat orang lagi yang masih dalam proses.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Agam Drs. Isra, M.Pd, mengapresiasi penyaluran zakat yang dilakukan Baznas Agam, sehingga pelajar yang ada di daerah itu bisa melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.
Ia mengharapkan, zakat ini menjadi pendorong bagi mahasiswa untuk terus melanjutkan pendidikan, dan membuat mereka lebih giat belajar, demi mencapai masa depan yang cemerlang nantinya.
“Mudah-mudahan mereka berhasil hingga akhir perkuliahannya, dan mampu memberikan yang terbaik untuk daerah, khusus keluarga yang selalu mendoakannya," ujarnya berharap. (mcagam/toeb)
