:
Oleh MC Kota Batam, Rabu, 5 Juli 2017 | 15:19 WIB - Redaktur: Tobari - 755
Batam, InfoPublik - Walikota Batam Muhammad Rudi akan melakukan tes urine mendadak terhadap pegawai di lingkungan Pemerintah Kota Batam, dan hal ini dilaksanakan untuk memastikan Pemkot Batam bersih dari peredaran narkoba.
"Saya akan tes urine mendadak. Kalau nanti ternyata Bapak Ibu pengguna atau pengedar, akan kita proses untuk pemberhentiannya," tegas Rudi dalam apel perdana pasca libur Idul Fitri di Dataran Engku Putri Batam Centre, Senin (3/7).
Menurutnya, sejauh ini sudah dua pegawai yang diberhentikan karena terlibat penyalahgunaan narkoba. Ini menunjukkan bahwa Pemkot Batam tidak main-main terhadap masalah tersebut.
Selain menyebutkan tentang rencana tes urine, Walikota Rudi juga mengingatkan tentang pentingnya kedisiplinan. Ia berharap atasan berani menindak bawahan yang tidak disiplin.
"Bapak Ibu tidak usah khawatir, tidak usah takut. Saya ingatkan lagi, harus berani menindak, supaya kita ini tepat kerja, tepat waktu, disiplin," tegasnya.
Pegawai juga diminta untuk ikut berpartisipasi dalam menjaga keamanan dan kondusifitas Kota Batam. Rudi mengatakan terkait hal ini, ia juga akan turun langsung ke masyarakat untuk menyampaikan kondisi Batam terkini.
"Nanti kami akan ke kecamatan, pertemuan dengan RT/RW, tokoh masyarakat. Sekaligus menyampaikan perkembangan situasi saat ini. Seperti tentang wajib lapor harus kita hidupkan. Warga baru harus lapor RT/RW, apalagi setelah lebaran ini. Intinya supaya Batam aman, kondusif," ujarnya. (MC Batam Kartika/toeb)