:
Oleh MC Provinsi Maluku, Jumat, 7 April 2017 | 17:14 WIB - Redaktur: Tobari - 568
Ambon, InfoPublik - Stok beras di gudang Bulog Maluku tercatat sebanyak 12.500 ton dan dapat memenuhi kebutuhan hingga enam bulan mendatang. Stok sebesar 12.500 ton beras itu tersebar di gudang Bulog Kota Ambon sebanyak 9.000 ton dan di Kota Tual, Maluku Tenggara, sebanyak 3.500 ton.
“Beras tersebut selain untuk memenuhi permintaan pasar, juga untuk beras rakyat sejahtera (rastra) dan mitra Bulog yakni Rumah Pangan Kita (RPK) di Kota Ambon,” kata Kepala Perum Bulog Devisi Regional (Divre) Maluku Mahmud Hentihu di Ambon, Kamis (6/4).
Ia mengingatkan masyarakat di Kota Ambon tidak perlu kuawatir terutama dalam menghadapi bulan puasa, mengingat stok beras cukup untuk memenuhi permintaan di daerah itu. Bahkan kalau dihitung hingga enam bulan ke depan, itu berarti dapat memenuhi permintaan hingga bulan September 2017.
Menurutnya, beras yang tersimpan di gudang Bulog Kota Tual selama ini untuk melayani permintaan masyarakat yang ada di Kabupaten, Aru, Kabupaten Maluku Tenggara (Malra), Kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB) dan Maluku Barat Daya (MBD).
"Sekarang ini Bulog Maluku sedang menyewa satu gudang lagi di Kota Tual untuk menampung beras yang ada di sana, mengingat daya tampung gudang Bulog yang ada di Tual hanya 2.500 ton," katanya.
Jadi ada kekurangan 1.000 ton sehingga harus menyewa gudang untuk menampungnya. Ia menegaskan persediaan beras di gudang Bulog Maluku saat ini cukup banyak, apalagi dalam waktu dekat penyaluran beras rakyat sejahtera (Rastra) di daerah itu sudah mulai dilaksanakan.
"Kemudian untuk menghadapi cuaca ekstrem dan rawan pangan yang sewaktu-waktu bisa terjadi, stok beras Bulog Maluku juga cukup tersedia," ujarnya. (ant/LL/toeb)