BKKBN Provinsi Banten Gencar Sosialisasi Genre

:


Oleh Prov. Banten, Senin, 21 November 2016 | 13:44 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 673


Serang, InfoPublik   – Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Banten terus gencar melakukan sosialisasi program Genre disetiap sekolah di Provinsi Banten.

“Hal itu lantaran hampir 30 persen di Banten ini diisi oleh remaja, dan remaja adalah generasi penerus bangsa. Makanya kita secara terus menerus melakukan sosialisasi Genre ini,” kata Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Banten, Busmar Edisyaf usai sosialisasi di SMAN 4 Kota Serang kemarin, Sabtu (19/11).

Lanjutnya, dalam kehidupan remaja itu banyak permasalah-permasalahan yang komplek. Salah satunya keluarga tidak harmonis, yang dapat menyebabkan remaja tersebut berprilaku secara tak sehat. “Karena kalau sudah ada permasalahan keluarga dapat menyebabkan remaja bergaul tak sehat dan dapat menyebabkan beban bagi pemerintah daerah maupun keluarganya,” jelasnya.

Untungnya, masih dikatakan Busmar, remaja-remaja di SMA/SMK di Kota Serang sangatlah baik, dan semuanya tidak pernah ada yang terlibat dalam permasalahan pergaulan bebas. “Walaupun terdapat beberapa sekolah yang tercatat adanya siswi hamil masih sekolah dan dikeluakan dari sekolah,” ucapnya.

Di tempat sama, Kabid Sosialisasi, BKKBN Provinsi Banten, Yeti Rismayati menambahkan, melalui program sosialisasi Genre itu dapat menekan adanya pergaulan bebas remaja yang menyebabkan tingginya angka hamil di usia remaja.

“Program Genre ini bersasaran kepada remaja SMP, SMA dan remaja-remaja pedesaan. Karena kita ingin memberikan pemahaman Genre lebih dalam kepada remaja di Banten ini,” ungkapnya.

BKKBN Provinsi Banten pun, lanjut Yeti,  telah membuat tim Penyuluhan Lapangan Keluarga Berencana (PLKB). Tim tersebut dibentuk  untuk membantu konsultasi informasi dan edukasi disetiap kabupaten/kota. “Jadi disetiap kabupaten/kota di Provinsi Banten juga terdapat petugas-petugas PLKB yang memberikan informasi kepada masyarakat dan ibu-ibu di pengajian, supaya dapat menjaga anaknya dengan baik,” jelasnya. (MC.Prov.Banten/Eyv)