:
Oleh MC Provinsi Jawa Timur, Rabu, 16 November 2016 | 19:05 WIB - Redaktur: Tobari - 642
Surabaya, InfoPublik - Satgas EFQR-V (Eastern Fleet Quick Response-V) membantu pencarian korban kecelakaan KM Tradisi 8 di area Dock Marina Gresik, Rabu (16/11). KM Tradisi 8 tenggelam, ketika melaksanakan Floating Dock dengan kondisi kapal tenggelam.
Saat ini Satgas EFQR-V (Eastern Fleet Quick Response-V) mengerahkan 1 Kapal TNI Angkatan Laut (KAL-Modung) dan Sea Rider juga berkoordinasi dengan Dislambair Armatim, Syahbandar Gresik, Syahbandar Tanjung Perak, Basarnas dan Pihak PT Indonesia Marina Shipyarad, dalam melaksanakan pencarian terhadap salah satu manager Dwi Yudo.
Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Danlantamal) V Surabaya Laksamana Pertama TNI Edi Sucipto, S. E. yang sekaligus sebagai Komandan Satgas EFQR-V mengatakan bahwa keberadaan EFQR-V ini merupakan jawaban dari setiap permasalahan yang terjadi di laut.
“Begitu kami mendapatkan informasi tentang kejadian tersebut, maka Satgas EFQR-V langsung bergerak menuju ke sasaran. Inilah pentingnya kecepatan respon dalam penanggulangan keamanan di laut/perairan Indonesia,” tegas Edi.
Untuk pencarian korban, Komandan Satkamla Lantamal V Letkol Laut (P) Stanley Lakahena yang berada di TKP menyampaikan, pihaknya sedang berusaha untuk mencari korban dengan menerjunkan penyelam dari Dislambair ditambah dengan patkmla dan sea rider yang melaksanakan pengamanan sekitar Dock Marina. Tapi kami juga tergantung dengan alam (arus).
“Apabila arus bagus dan air tidak keruh, mudah-mudahan korban bisa segera ditemukan, semoga siang ini tim bisa bergerak kembali dan segera menemukan korban yang tenggelam, “ harapnya. (MC Diskominfo Prov Jatim/non/toeb)