Simpatisan ISIS Ambon Serahkan Senjata Api dan Bahan Peledak

:


Oleh MC Provinsi Maluku, Rabu, 2 November 2016 | 09:34 WIB - Redaktur: Tobari - 1K


Ambon, InfoPublik - Belasan pucuk senjata api pistol dan senapan serta bahan dasar pembuat bom diserahkan ke pihak kepolisian.‎ Barang dan bahan berbahaya tersebut didapatkan dari para pendukung ISIS dan sisa konflik Ambon 1999-2004.

Penyerahan dilakukan Sabtu 29 Oktober 2016, sekitar pukul 00.30 WIB, di ruang Kepala Satuan Intelijen Keamanan Polres Ambon dan Pulau-Pulau Lease, Jalan Dr Latumeten. Penyerahan dipimpim langsung La Jumu Tuani, mantan Panglima Operasi Pusat Komando Jihad Maluku 1999-2002.

"Penyerahan senjata api rakitan, bahan peledak dan amunisi bertujuan untuk diamankan dan disterilisasi terlebih dahulu oleh pihak kepolisian sebelum penyerahan secara resmi pada acara Tabligh Akbar hari Minggu (30/10) di Mesjid Raya Al-Fatah, Ambon," kata Kapolres Ambon dan PP ‎Lease, AKBP Harold Wilson Huwae.

‎Senjata-senjata itu berasal dari simpatisan ISIS yang memilih jalan bertobat. Sebagian lainnya dari sisa konflik SARA 1999 hingga 2004. ‎"Selanjutnya senjata api rakitan, bahan peledak dan amunisi tersebut langsung diamankan di gudang senjata Polres Ambon," kata Harold.

Adapun senjata api yang diserahkan tersebut adalah 3 pucuk senjata laras pendek, 1 senapan, 10 TAPI tipe 38 milimeter, 3 plastik serbuk hitam pembuat bom, 2 mortir 8, 1555 Dinamit, 16 sinyal suar, 1553 amunisi tajam berbagai kaliber, 63 butir amunisi hampa.

‎"Sedangkan untuk senjata SS1 menurut Jumu masih dalam koordinasi dengan pemilik. Namun sudah bisa diserahkan ke pihak Polres Ambon," Harold menjelaskan. (L6/LL/toeb)