:
Oleh MC Kabupaten Polewali Mandar, Selasa, 19 Juli 2016 | 11:20 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 660
Polewali Mandar, InfoPublik - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kab Polewali Mandar menjamin pelaksanaan masa pengenalan sekolah bagi peserta didik tingkat SD/SMP/SMA di Polman bebas dari tindakan kekerasan terhadap siswa yang sudah berlangsung sepekan terakhir.
Menurut Kepala Disdikpora Polewali Mandar Andi Parial Patajangi saat dihubungi Sabtu (16/07), pihaknya mengindahkan intruksi pemerintah pusat untuk meniadakan MOS seperti tahun lalu yang masih ada tindakan kekerasan dan perpoloncoan, serta kelengkapan atribut yang berlebihan bagi siswa baru.
“kami respon intruksi pusat, maka dari itu kami sudah warning ke setiap sekolah agar perpeloncoan tidak ada lagi, kebijakan pemerintah pusat tentang orientasi di hilangkan dan digantikan dengan masa pengenalan siswa” ungkapnya.
Agar masa pengenalan siswa terhadap lingkungan sekolah lebih berkarakter, kami pun sudah kesekolah-sekolah, melihat langsung pelaksanaannya. Kata Parial masa pengenalan sekolah di Polman lebih menekankan pada pemahaman karakter, kepribadian dan cinta lingkungan.
Salah seorang siswa baru SMPN 2 Polewali Indah Novianti mengakui, masa pengenalan siswa baru di sekolahnya menyenangkan, para panitia memberikan materi yang tidak memberatkan seperti pengadaan atribut yang tidak berlebihan.
“Kakak panitia di sekolah saya baik, tidak galak. Atribut tidak bawa macam macam. Tadinya saya sempat agak takut masuk sekolah pada awal masa pengenalan sekolah, kuatir di pelonco. “ tutur Indah Alumni SDN 048 Mambulilling Polewali.
Hari ini, senin (18/7) para siswa baru mulai melaksanakan rutinitas sekolah. Selamat bersekolah (kominfo polman/aty/eyv)