:
Oleh Media Centre Kabupaten Jepara, Senin, 18 Juli 2016 | 14:08 WIB - Redaktur: Kusnadi - 358
Jepara, InfoPublik – Bupati Jepara Ahmad Marzuqi lega, pelaksanaan tradisi tahunan pesta Lomban atau pesta masyarakat nelayan berlangsung tertib dan aman. Hal ini disampaikan bupati di saat berbicara di sela acara festival kupat – lepet, yang berlangsung di pantai Kartini Jepara, Rabu siang (13/7).
“Penyelenggaraan Lomban tahun ini lebih baik dari tahun sebelumnya. Termasuk di dalamnya aspek keselamatan dan ketertiban penyelenggaraan. Mulai dari pelarungan kepala kerbau yang tidak diperebutkan, serta lomba ketertibaan dan keindahan kapal peserta larungan,” katanya di depan ribuan warga.
Dalam tradisi Lomban yang selalu digelar pada hari ke delapan bulan Syawal pada penanggalan hijriyah, terdapat festival kupat, salah satu rangkaian lanjutan dari prosesi larungan.
Usai larungan di perairan sekitar Pulau Panjang, perahu rombongan Forkopinda merapat ke dermaga pantai Kartini. Di lokasi itu, telah disiapkan gunungan berisi kupat dan lepet.
“Tahun ini jumlahnya 1.437, sesuai bilangan tahun hijriyah,” katanya.
Gunungan ini kemudian diarak Forkopinda dan warga, ke lokasi festival di lapangan pantai Kartini. Usai pagelaran tarian yang menggambarkan aktifitas nelayan, dilanjutkan sambutan bupati, doa kemudian dipanjatkan.
Momen yang ditunggu ribuan pengunjung tiba seusai doa. Gunungan kupat dan lepet yang telah dipanjatkan doa, diperebutkan pengunjung. Kurang dari satu menit, kupat dan lepet telah habis. Hanya menyisakan kerangka gunungan. (Jepara Kab/mcJepara/Kus)