Pemkab Merauke Siap Batasi Pembangunan Kelapa Sawit

:


Oleh MC Kabupaten Merauke, Jumat, 17 Juni 2016 | 10:38 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 629


Merauke, InfoPublik - Pemerintah Kabupaten Merauke akan membatasi pembangunan  perkebunan kelapa sawit. Hal itu  disampaikan Bupati Merauke, Frederikus Gebze ketika menerima Duta Besar Uni Eropa Ambasador Vincent Guerent dan rombongannya  saat berkunjung ke Merauke, Rabu (15/6).  

Bupati Frederikus Gebze menilai, perusahaan kelapa sawit yang ada sekarang ini  dinilai sudah cukup. Bahkan, jika perlu kata  dia, perusahaan kepala sawit yang ada tersebut jika tidak memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan di Merauke, maka dirinya   tidak segan-segan akan menutup  perusahaan tersebut.  Tapi jika memberikan kontribusi ekonomi nyata, sehingga  tetap bisa dilanjutkan.

Sekedar diketahui, Kabupaten Merauke yang sebelumnya dengan Program Mifee, telah membuka investasi  yang seluas-luasnya baik  investor dari dalam negeri maupun dari luar negeri. Dengan membuka investasi di bidang pertanian dalam arti luas tersebut,  

Pada tahun 2007 sudah tercatat sekitar 48 investor telah terdaftar dan memperoleh izin lokasi di Kabupaten Merauke. Sebagian  besar dari perusahaan  yang telah mendapat izin lokasi itu akan berinvestasi di bidang perkebunan kelapa sawit.

"Kemudian hal itu disusul dengan perkebunan tebu. Sampai sekarang, dari 48  perusahaan tersebut, baru 13 perusahaan di antaranya beroperasi dan sebagian besar merupakan perusahaan perkebunan kelapa sawit. Sementara  10 perusahaan lainnya diusulkan untuk izin lokasinya dicabut karena tidak beroperasi. Dimana ke-10 perusahaan itu seluruhnya berencana akan buka kebun tebu. (02/mc/mrk/Abd/Eyv)