:
Oleh MC Kabupaten Merauke, Jumat, 17 Juni 2016 | 07:54 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 565
Merauke, InfoPublik - Pemerintah Kabupaten Merauke akan bekerja sama dengan dengan Organda menyediakan sedikitnya 300 lembar baju seragan bagi seluruh sopir dan kernet atau kondektur Terminal Pasar Wamanggu Merauke.
‘’Kita akan bekerja sama dengan Organda untuk menyediakan baju seragam bagi seluruh sopir dan kondektur Terminal Pasar Wamanggu Merauke supaya mereka bisa tertib,’’ kata Bupati Merauke Frederikus Gebze, SE, M.Si, seusai meninjau Terminal Pasar Wamanggu Merauke tersebut, Selasa, (14/6).
Selain itu, hal yang akan dilakukan adalah menempatkan Polisi dan Satpol PP serta TNI di terminal tersebut untuk mengatur lalu lintas dengan baik sehingga tidak terjadi kesemrawutan.
‘’Kita juga berusaha menyediakan fasilitas lainnya yang dapat menunjang dari para penumpang yang sedang menunggu kendaraan,’’ terangnya. Selain itu, katanya, adalah perlu adanya pendataan seluruh sopir dan kondektur tersebut untuk yang bisa membentuk koperasi.
‘’Jika koperasi berjalan degan baik, maka maka pemerintah bisa bantu dengan modal. Dengan demikian, sopir-sopir antar kota atau sopir-sopir dalam kota bisa terorganisir dengan baik. Kalau sudah terorganisir dengan baik diharapkan mereka juga bisa diproteksi dengan asuransi,"ujarnya.
"Hal yang terpenting, mereka mau diatur dan dikelola dengan baik oleh pemerintah. Jangan sampai menghindar dan kita kejar-kejaran,’’ terangnya.
Ditambahkan, Pemerintah berkewajiban untuk mengatur para pengemudi mobil tersebut dan para pemilik kendaraan harus siap untuk diatur terkait dengan penggunaan plat hitam untuk trayek Merauke-Muting dan Kabupaten Boven Digoel,
Penggunakaan plat hitam tersebut akan segera ditata sesuai dengan ketentuan yang ada. ‘’Kalau angkutan antar kota, ya harus plat kuning karena dia masuk sebagai angkutan umum,’’ paparnya. (02/mc/mrk/Abd/Eyv)