:
Oleh Prov. Riau, Selasa, 10 Mei 2016 | 10:49 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 213
Pekanbaru, InfoPublik - Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru, meminta Perusahaan Listrik Negara (PLN) tidak memadamkan listrik, selama empat hari penyelenggaranaan Ujian Nasional (UN) tingkat SMP sederajat yang dimulai Senin, (9/5/) hingga Kamis, (12/5) mendatang.
"Dinas sudah melayangkan surat permohonan ke PLN agar tidak ada pemadaman listrik saat UN. Surat sudah dikirim. Dan Kami berharap pada saat ujian listrik tidak padam karena akan mengganggu kelancaran UN. Khususnya bagi penyelenggaraan Ujian Nasional Berbasis Kompetensi (UNBK)," sebut Kepala Dinas Pendidikan Pekanbaru M. Jamal kepada wartawan, Senin, (9/5) di Pekanbaru.
Jamal melanjutkan, untuk Pekanbaru pelaksanaannya pertama kali untuk tahun ajaran 2015/2016 ini. Dan ada dua sekolah SMP yang akan ikut UNBK.
"Untuk itu, butuh persiapan dan kematangan di lapangan, karena pihaknya tidak ingin ada gangguan apalagi kegagalan. Walau untuk tingkat SMA pelaksanaan UNBK di Pekanbaru terbilang sukses dalam dua tahun ini," ujarnya.
Selain itu, lanjutnya, dinas juga memintakan bantuan PLN untuk meminjamkan genset bergerak bagi sekolah yang tidak memilikinya. "Kami yakin PLN siap, karena waktu UNBK SMA sederajat kemaren semua sukses tanpa pemadaman," katanya.
Sementara itu, Manager Area PLN Kota Pekanbaru Laode Lawati saat dikonfirmasi, mengatakan, pihaknya sudah mengimbau kepada sekolah yang melaksanakan UNBK agar melapor. Selanjutnya untuk bisa diketahui lokasi wilayah operasional sekolah yang melaksanakan UNBK tersebut.
"Kami juga mengingatkan sekolah juga memastikan kondisi jaringan listrik ditempatnya aman dan tidak ada yang kabelnya rapuh, karena rawan korslet," ujar Laode Lawati mengingatkan. Diakuinya pemadaman yang terjadi belakangan ini lebih kepada beban puncak saat malam hari."Kalau devisit listrik tinggi malam hari, maka akan ada pemadaman," ujarnya. (MC Riau/exa/eyv)
