:
Oleh Prov. Riau, Selasa, 26 Januari 2016 | 10:45 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 352
Pelalawan, InfoPublik - Kebakaran lahan dan hutan (Karlahut) masih terus mengancam wilayah Provinsi Riau khususnya kabupaten Pelalawan sebagai darah lahan gambut.
Pasalnya, sesuai data dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Provinsi Riau, El Nino yang akan terjadi sepanjang tahun 2016, diprediksi akan lebih panjang daripada tahun sebelumnya yang menyebabkan terjadinya kemarau panjang. Untuk itu, sebagai garda terdepan dalam melakukan antisipasi pencegahan kebakaran lahan dan hutan.
Komando Rayon Militer (Koramil) 09 Pangkalan Kerinci bekerjasama dengan PT Riau Andalan Pulp and Papar (RAPP), menggiatkan sosialisasi bahaya Karlahut kepada masyarakat.Informasi ini dibeber Dandim 0313/KPR Letkol Kav Yudhi Prasetyo melalui Danramil 09 Pangkalan Kerinci Kapten Inf Untung Kusmanto, Senin, (25/1) di Pangkalan Kerinci.
Dikatakannya, bahwa kabupaten Pelalawan merupakan salah satu daerah lahan gambut yang rentan dan rawan menyebabkan terjadinya karlahut. Pasalnya, dengan adanya musim panas yang sangat ekstrim sekarang ini, resiko akan terjadi kebakaran sangatlah besar terutama kebun atau lahan yang jarang di datangi pemiliknya, atau lahan yang tidak produktif.
Bahkan, kebakaran yang terjadi selama ini bukan saja faktor kesengajaan seperti membuang puntung rokok sembarangan, atau membakar dengan sengaja. Namun gesekan antar ranting juga dapat menimbulkan panas dan menyebabkan terjadi kebakaran.(MC. Riau/Iin/Eyv)