:
Oleh MC Kabupaten Sumenep, Jumat, 15 Januari 2016 | 17:54 WIB - Redaktur: Tobari - 464
Sumenep, InfoPublik - Sedikitnya 20 pasien yang dirawat di Puskesmas Masalembu, Kabupaten Sumenep, dalam beberapa hari terakhir ini, diduga menderita penyakit Malaria.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sumenep dr. H. A. Fatoni, M.Si menuturkan penyakit pasien yang diduga DBD itu, pihaknya menduga bukan DBD melainkan malaria. Sebab, disaat musim angin kencang, nyamuk sulit berkembang.
"Mereka tetap dirawat di Puskesmas Masalembu. Para pasien disana itu tetap dirawat dengan baik," terangnya.
Ia menerangkan, setiap Puskesmas termasuk Puskesmas Masalembu sudah memiliki fasilitas fogging atau pengasapan, sehingga tidak perlu menunggu ada korban penyakit DBD untuk dilakukan pengasapan.
“Kalau ditemukan adanya nyamuk yang mengandung virus DBD langsung dilakukan pengasapan,”imbuhnya.
Dokter H. Fatoni mengaku belum menerima laporan terkait membludaknya pasien yang diduga menderita Demam Berdarah Dengue (DBD) di Puskesmas Pulau Masalembu.
“Kami belum menerima informasi banyaknya pasien di Puskesmas Masalembu. Kalau sampai harus dirawat di luar ruangan bisa jadi karena disana memang ruangannya sempit dan bed-nya hanya 12,” tuturnya. ( Nita/Esha/Fer/toeb )
