Wabup Irup Apel Peringatan HUT Ke-70 Hari Amal Bakti

:


Oleh Media Center Kabupaten Kepulauan Talaud, Selasa, 5 Januari 2016 | 09:30 WIB - Redaktur: Tobari - 348


Melonguane, Talaud, InfoPublik - Wakil Bupati Kepulauan Talaud Petrus Simon Tuange, S.Sos, M.Si bertindak sebagai inspektur upacara (Irup) pada peringatan Hari Amal Bakti ke-70 Kementerian Agama, yang berlangsung di Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepulauan Talaud, Senin (3/1).

Wabup didampingi Kepala Kantor Kemenag Talaud Talaud H. Takalondokang, S.Pd.I dan Sekretaris Daerah Adolf Binilang, serta Forkopimda. Selain seluruh staf Kantor Kemenag Talaud, para guru agama dari sejumlah sekolah di seputaran ibu kota Melonguane, juga turut serta dalam upacara tersebut.

Dalam arahannya, Wabup, sambil membacakan sambutan Menteri Agama, mengatakan Kementerian Agama sudah mengarungi perjalanan selama 70 tahun sejak berdiri pada 3 Januari 1946 silam, dengan Menteri Agama pertama Haji Mohammad Rasjidi.

Selama itu, Kementerian Agama pun telah memainkan perannya untuk menghadirkan fungsi negara bagi umat beragama melalui penerbitan regulasi, memfasilitasi, melayani dan melindungi kehidupan beragama di atas prinsip hukum dan keadilan.

Oleh karena itu, dikatakan Wabup, momentum Hari Amal Bakti kali ini kiranya dapat dimaknai sebagai tonggak baru penegakan supremasi nilai-nilai ketuhanan dan keagamaan yang tak tergantikan.

"Peringatan Hari Amal Bakti ke-70 ini membawa pesan untuk bersama-sama mewujudkan supremasi nilai-nilai ketuhanan dan keagamaan sebagai spirit pembangunan bangsa yang tidak tergantikan," ujarnya.

Lebih lanjut, searah tema Hari Amal Bakti ke-70, yakni "Meneguhkan revolusi mental untuk kementerian agama yang bersih dan melayani", Wabup mengajak seluruh jajaran Kemenag serta guru-guru agama se-Talaud agar terus berupaya merevolusi karakter diri dan kinerja sebagai aparatur negara yang bersih dan melayani.

"Diharapkan peringatan Hari Amal Bakti ini boleh memperkuat komitmen kita selaku aparatur kementerian agama terhadap integritas, etos kerja dan gotong royong di era revousi mental ini," tegasnya. (rein/toeb)