Presiden Prabowo Instruksikan Persiapan Matang Nataru lewat Koordinasi Lintas KL

: Antrean kendaraan masuk kapal di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur, Sabtu (23/12/2023)/Foto : ANTARA PHOTO/Budi Candra


Oleh Farizzy Adhy Rachman, Selasa, 3 Desember 2024 | 09:31 WIB - Redaktur: Untung S - 224


Jakarta, InfoPublik – Presiden Republik Indonesia (RI) Prabowo Subianto meminta persiapan liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025 dilakukan secara matang melalui koordinasi lintas kementerian dan lembaga (KL).

Arahan tersebut disampaikan dalam Sidang Kabinet Paripurna di Istana Kepresidenan, Jakarta pada Senin (2/12/2024), yang turut dihadiri Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo dan Wakil Menteri PU Diana Kusumastuti.

Presiden menegaskan pentingnya persiapan untuk memastikan masyarakat dapat menikmati libur Nataru dengan aman dan lancar. “Saya yakin kita mampu menyelenggarakan persiapan dengan sebaik-baiknya. Masyarakat harus bisa menghadapi tahun baru dengan aman, tertib, dan lancar. Ini juga momentum untuk meningkatkan perekonomian kita,” ujar Presiden dalam keterangan pers yang diterima InfoPublik pada Selasa (3/12/2024).

Dalam rangka mendukung kelancaran arus lalu lintas, Kementerian PU akan menghentikan sementara pekerjaan preservasi jalan tol dan jalan nasional mulai H-10 atau 15 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025. "Kami akan memastikan seluruh jalan tol dan jalan nasional dalam kondisi mantap dan tidak berlubang. Selain itu, sebanyak 124 Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP) atau rest area di ruas jalan tol akan siap melayani masyarakat," ujar Menteri Dody.

Untuk memperlancar arus kendaraan, Kementerian PU juga membuka tol fungsional sepanjang 120,4 kilometer (km). Rinciannya, 90,42 km di Pulau Sumatera dan 29,98 km di Pulau Jawa. Beberapa ruas tol fungsional di Sumatera meliputi:

  • Tol Sigli-Banda Aceh Seksi 1 (Padang Tiji-Seulimeum)
  • Tol Binjai-Langsa Seksi 3 (Tanjung Pura-Pangkalan Brandan)
  • Tol Pekanbaru-Padang Seksi Padang-Sicincin

Sementara itu, ruas tol fungsional di Pulau Jawa meliputi:

  • Tol Jakarta-Cikampek II Selatan Seksi Kutanegara-Sadang
  • Tol Solo-Yogyakarta Segmen Klaten-Prambanan
  • Tol Probolinggo-Banyuwangi Tahap I (Probolinggo-Besuki)

Untuk mengantisipasi bencana, Kementerian PU telah menyiapkan 393 posko di titik-titik rawan dan tim tanggap darurat. Sebanyak 550 titik rawan longsor dan 298 titik rawan banjir telah diidentifikasi. Kementerian juga menyiapkan 440 unit alat berat dan 137 titik material siaga. “Kami akan terus berkoordinasi dengan Kementerian Perhubungan, Korps Lalu Lintas (Korlantas), Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Badan Nasonal Penanggulangan Bencana (BNPB), dan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) untuk memastikan kelancaran lalu lintas dan kesiapsiagaan bencana,” tambah Dody.

Dengan langkah-langkah strategis ini, pemerintah optimistis dapat menghadirkan kelancaran, keamanan, dan kenyamanan bagi masyarakat selama libur Nataru 2024/2025.

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh Jhon Rico
  • Rabu, 18 Desember 2024 | 22:34 WIB
Longsor di Kabupaten Temanggung akibatkan Satu Warga Meninggal Dunia
  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Rabu, 18 Desember 2024 | 21:47 WIB
Pemerintah Perkuat Koordinasi Nasional Tangani Wabah ASF
  • Oleh Jhon Rico
  • Rabu, 18 Desember 2024 | 22:32 WIB
Ribuan Warga Terdampak Banjir Rob di Kabupaten Indramayu
  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Rabu, 18 Desember 2024 | 16:46 WIB
Pemerintah Bentuk Satgas untuk Tangani Wabah ASF di Papua
  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Rabu, 18 Desember 2024 | 16:26 WIB
Wakil Menteri KP2MI Apresiasi Kerja Sama Strategis Indonesia-Malaysia
  • Oleh Dian Thenniarti
  • Rabu, 18 Desember 2024 | 14:49 WIB
Kemenhub Resmikan Pembukaan Posko Pusat Terpadu Angkutan Nataru 2024/2025
  • Oleh Untung Sutomo
  • Rabu, 18 Desember 2024 | 14:08 WIB
Kemkomdigi Hadirkan Buku Elektronik MudikPedia selama Nataru 2024/2025