Kemenkes Luncurkan Buku Panduan dan Lembar Balik Tuberkulosis, Percepat Eliminasi TB di Indonesia

: Menkes Budi Gunadi Sadikin berserta jajaran dalam peluncuran Buku Panduan dan Lembar Balik Tuberkulosis (TB)/Foto: Kemenkes


Oleh Putri, Kamis, 23 Januari 2025 | 07:38 WIB - Redaktur: Untung S - 192


Jakarta, InfoPublik – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melalui Direktorat Jenderal Penanggulangan Penyakit meluncurkan Buku Panduan dan Lembar Balik Tuberkulosis (TB), yang dirancang untuk memperkuat kapasitas tenaga kesehatan dan kader dalam mendukung eliminasi TB di Indonesia pada 2030. Peluncuran itu diharapkan dapat mempercepat penanganan dan pemberantasan TB di Indonesia, yang masih menghadapi tantangan besar.

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin, dalam sambutannya pada peluncuran tersebut, mengungkapkan bahwa TB masih menjadi masalah serius di Indonesia. Penyakit ini menyebabkan sekitar 136 ribu kematian per tahun atau setara dengan dua kematian setiap lima menit. Menkes Budi menekankan pentingnya deteksi dini dan pengobatan yang menyeluruh untuk mengatasi masalah tersebut.

“Untuk itu, pentingnya upaya deteksi dini dan pengobatan menyeluruh TB untuk mengatasi tantangan ini,” kata Menkes Budi pada peluncuran Buku Panduan dan Lembar Balik TB pada Rabu (22/1/2024).

Percepatan penanganan kasus TB menjadi fokus utama, dengan target menemukan satu juta kasus TB pada 2025 dari estimasi WHO sebanyak 1,08 juta kasus. Selain itu, Kemenkes menargetkan minimal 90 persen pasien TB dapat memulai dan menyelesaikan pengobatan. Menkes Budi juga menambahkan bahwa rezim pengobatan TB telah diperbaiki agar lebih singkat dan efektif, baik untuk pasien TB sensitif obat maupun resisten obat.

“Kami telah memperbaiki rezim pengobatan agar lebih singkat dan efektif, baik untuk pasien TB sensitif obat maupun resisten obat,” jelas Menkes Budi.

Pendekatan Inovatif dalam Pendampingan Pasien

Salah satu pendekatan inovatif yang diterapkan dalam program ini adalah pendampingan pasien melalui kader dan tenaga kesehatan. Buku panduan berbasis lembar balik telah disiapkan untuk membantu kader menjelaskan pentingnya pengobatan TB kepada masyarakat dengan cara yang lebih efektif.

Menkes Budi juga memberikan apresiasi kepada seluruh kader kesehatan yang menjadi garda terdepan dalam program eliminasi TB. Untuk meningkatkan motivasi dan partisipasi kader, pemerintah berencana mengadakan kompetisi untuk kader terbaik. “Ini bukan hanya tugas pemerintah, tetapi gerakan bersama seluruh masyarakat Indonesia. Dengan kolaborasi dan semangat yang tinggi, kita bisa wujudkan Indonesia lebih sehat,” kata Menkes Budi.

Panitia Penyelenggara, dr. Yudhi Pramono, menyampaikan bahwa buku panduan dan lembar balik ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kapasitas tenaga kesehatan dan kader dalam memberikan edukasi terkait TB kepada masyarakat. Buku ini bertujuan menjadi alat bantu komprehensif dan terstandar yang akan mempermudah komunikasi, informasi, dan edukasi terkait TB kepada pasien dan masyarakat umum.

“Buku ini menjadi alat bantu komprehensif dan terstandar yang akan mempermudah komunikasi, informasi, dan edukasi terkait TB, baik kepada pasien maupun masyarakat umum,” kata dr. Yudhi.

Buku panduan ini diharapkan dapat menjangkau lebih dari 1,3 juta kader posyandu dan tenaga kesehatan di seluruh Indonesia. Dengan alat bantu ini, kader dan tenaga kesehatan diharapkan dapat menyampaikan informasi yang lebih efektif kepada masyarakat, meningkatkan kesadaran tentang TB, dan memperkuat kolaborasi dalam pemberantasan penyakit ini.

Melalui peluncuran ini, dr. Yudhi menegaskan komitmen Kemenkes untuk terus mendukung pemberdayaan tenaga kesehatan dan kader, serta mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama mencapai target Indonesia bebas TB pada 2030.

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh Putri
  • Jumat, 7 Februari 2025 | 14:44 WIB
Menteri UMKM Buka Peluang Perluasan Akses Pasar UMKM ke Malaysia
  • Oleh Putri
  • Jumat, 7 Februari 2025 | 14:42 WIB
Menko PMK: ASN Itu Harus Keren
  • Oleh Putri
  • Kamis, 6 Februari 2025 | 21:43 WIB
Menteri UMKM Tanamkan Semangat Wirausaha di Kalangan Siswa SMA
  • Oleh Putri
  • Kamis, 6 Februari 2025 | 14:02 WIB
Diprediksi Meningkat, Pemerintah Perkuat Deteksi Dini Kanker