- Oleh Jhon Rico
- Jumat, 22 November 2024 | 00:07 WIB
: Menkomdigi Meutya Hafid bersama Wamenkomdigi Nezar Patria beserta para pejabat Pratama Kemenkomdigi menerima kunjungan pengurus MASTEL di Kantor Kemenkomdigi (Humas Komdigi)
Oleh Wahyu Sudoyo, Kamis, 14 November 2024 | 18:39 WIB - Redaktur: Untung S - 223
Jakarta, InfoPublik - Masyarakat Telematika Indonesia (MASTEL) didorong meningkatkan peran masyarakat, terutama masyarakat nonindustri untuk menyumbangkan gagasan penting dalam memajukan dunia telekomunikasi di tanah air karena organisasi ini memiliki peran penting dalam pengembangan industri telekomunikasi nasional.
"Nampaknya memang makin luas, makin kuat, makin besar perannya. Di saat yang bersamaan kita juga menginginkan supaya kuat dari masyarakatnya," ujar Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi), Meutya Hafid, dalam keterangannya terkait kunjungan audiensi dari MASTEL di Kantor Kementerian Komdigi, Jakarta Pusat, seperti dilansir pada Kamis (14/11/2024).
Menkomdigi menekankan arti penting keterlibatan masyarakat dalam memberikan masukan dan gagasan yang segar demi kemajuan industri telekomunikasi yang inklusif dan inovatif.
“Sesuai Undang-Undang (UU) Nomor 36 Tahun 1999 tentang Telekomunikasi, peran serta masyarakat ini juga bagian dari kewenangan MASTEL, terutama untuk mengarahkan perkembangan sektor telekomunikasi ke arah yang lebih baik. Unsur masyarakat perlu lebih dikuatkan,” tuturnya.
Dia mengenang pengalaman dengan MASTEL sejak awal kariernya sebagai wartawan. Organisasi ini dianggap menjadi salah satu pilar penting penentuan arah kebijakan telekomunikasi di Indonesia.
Selama menjadi anggota Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), Meutya menilai MASTEL selalu berperan dalam pengembangan telekomunikasi.
"Ketika meminta masukan yang bernas mengenai regulasi pasti akan datang ke MASTEL," kata dia.
Menkomdigi berharap MASTEL akan terus berkontribusi aktif dan menjaga peran pentingnya dalam memajukan telekomunikasi di Indonesia.
"Saya mohon itu dijaga dengan penguatan-penguatan di bidang akademisi, industri untuk kemudian membuat aspirasi," tutup Meutya Hafid.
Dalam pertemuan itu, Menkomdigi Meutya Hafid didampingi Wamenkomdigi Nezar Patria, Direktur Jenderal Sunber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika Ismail, Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Hokky Situngkir, dan Direktur Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika sekaligus Ketua Dewan Pengawas MASTEL Wayan Toni Supriyanto.
Sementara, Ketua Umum MASTEL Sarwoto Atmosutarno didampingi Sekretaris Jenderal MASTEL C. Mirza Taufik dan Bendahara Umum MASTEL Andi Agus Akbar.