Kemnaker Tingkatkan Kompetensi Ahli K3 demi Tekan Angka Kecelakaan Kerja

Jakarta, InfoPublik – Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) melalui Direktorat Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (Binwasnaker dan K3), terus meningkatkan kompetensi serta pemahaman regulasi dan kebijakan terbaru tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) kepada para Ahli K3. 

Hal itu disampaikan oleh Dirjen Binwasnaker dan K3 Haiyani Rumondang dalam pembukaan Program Peningkatan Kompetensi Ahli K3 di Jakarta Kamis (14/3/2024).

"Tujuan kegiatan itu untuk menekan terjadinya kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja di lingkungan kerja serta menjaga dan mendorong produktivitas usaha," ujar Dirjen Haiyani Rumondang dalam dalam siaran persnya yang diterima pada Jumat (15/3/2024).

Haiyani menjelaskan, peran Ahli K3 sangat penting dan strategis di tempat kerja yaitu sebagai tenaga teknik berkeahlian khusus dari luar Kemnaker yang bertugas mengawasi dan memastikan semua karyawan menaati peraturan perundang-undangan bidang K3.

"Karenanya, selain merupakan target pencapaian rencana strategis Kemnaker, peningkatan kompetensi Ahli K3 sangat penting dilaksanakan sebagai sarana komunikasi dan edukasi agar para Ahli K3 dapat menambah wawasan tentang K3,” ujar Dirjen Haiyani.

Melalui kegiatan itu, Dirjen Haiyani berharap akan melakukan penyusunan dan pembaharuan regulasi di bidang ketenagakerjaan, inovasi pelaksanaan pembinaan dan pengawasan, serta pelayanan K3 yang pada akhirnya dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas.

"Kami apresiasi Ahli K3 yang selama ini telah melaksanakan tugas dengan baik, mengawal pemenuhan syarat-syarat K3 di tempat kerja, melakukan inovasi, dan mencari terobosan baru untuk mengembangkan implementasinya, " kata Haiyani.

Sejalan dengan pernyataan Dirjen Binswasnaker dan K3, Direktur Bina Kelembagaan K3 Hery Sutanto menambahkan bahwa kegiatan Peningkatan Kompetensi Ahli K3 Tahun 2024 ini merupakan kali pertama dari  delapan rencana kegiatan yang akan digelar secara simultan di 2024. Target peserta tahun ini yaitu sebanyak 16.230 peserta.

"Setiap kegiatan target peserta sejumlah 25 orang dari Direktorat Bina Kelembagaan K3 dan perusahaan melalui luring, serta sebanyak 2.500 orang Ahli K3 Umum melalui daring," ujar Hery Sutanto.