Djarot : PD Pasar Jaya Harus Dikelola Secara Profesional

Jakarta, InfoPublik – Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menyesalkan demo yang dilakukan karyawan PD Pasar Jaya terkait perekrutan tenaga profesional yang dibutuhkan untuk merevitalisasi PD Pasar Jaya.

“Saya sudah sampaikan berulang kali, dan sudah lama banget bahwa pengelolaan BUMD kita harus dikelola secara profesional, harus ada dalam tanda kutip, tenaga-tenaga segar yang akan merevitalisasi BUMD kita,” kata Djarot di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (20/9).

Disebutkan, beberapa tahun terakhir ini, ada kemajuan yang cukup bagus di beberapa BUMD, terutama salah satunya yang menyangga, dan memperkuat stabilitas pangan di Jakarta.

“Khusus untuk PD Pasar Jaya, memang Pak Arief Nasrudin  (Dirut PD Pasar Jaya), kita tugaskan untuk memperkuat manejemen, kemudian pengelolaan, terus meningkatkan kapasitas, dan sumber daya manusia yang ada di pasar, dan merevitalisasi berbagai macam pasar yang kita miliki. Ada banyak pasar ya,” ucapnya.

Sehingga ada beberapa titik yang nanti akan diintegrasikan dengan aktivitas ekonomi sosial yang lain, misalnya dengan aktivitas perumahan. Kemudian membuat satu jaringan, sehingga pasar benar-benar mampu mengendalikan harga, dan memperbaiki pasar-pasar tradisional, sehingga menarik.

“Perubahan-perubahan seperti ini, tentunya di dalam internal ini akan berbenturan dengan nilai-nilai yang lama. Saya beritahukan kepada Pak Arief, jalan saja, asalkan anda profesional, dan itu bisa dipertanggungjawabkan, ada transparansi di situ, sambil meningkatkan kinerja juga, serta  meningkatkan pendapatan bagi para pegawai pasar," ungkapnya.

Selain itu, juga dilakukan terobosan untuk membangun pusat grosir, Jak Grosir sampai Jak Mart, kemudian untuk pengembangan penyimpanan produk-produk pertanian seperti di Controlled Atmosphere Storage (CAS) yang banyak ditiru di banyak tempat.

“Itu supaya ketika harga murah kita bisa intervensi, dan kita beli dengan harga yang wajar untuk membantu petani. Terobosan-terobosan itu penting ya, kemudian juga terlibat di dalam great sale, Jakarta Great Sale Festival secara aktif,” imbuhnya.

Menurutnya, semua hal itu adalah orientasi Pemprov dalam membantu mengembangkan, memberdayakan para pedagangnya. "Orientasi kita pada para pedagangnya. Jadi orientasi seluruh karyawan PD Pasar Jaya harus kepada pedagang pasar tradisional itu. Bagaimana dia bisa diberdayakan, jualannya laku, dan bagaimana ekonomi mikro di tingkat paling bawah itu juga bergerak,” pungkasnya.