Sebanyak 423.801 Siswa Madrasah Aliyah Ikut UAMBN dan USBN

:


Oleh H. A. Azwar, Senin, 20 Maret 2017 | 13:36 WIB - Redaktur: Juli - 478


Jakarta, InfoPublik - Kementerian Agama menyebutkan sebanyak 423.801 siswa Madrasah Aliyah (MA) mengikuti Ujian Akhir Madrasah Berstandar Nasional (UAMBN) dan Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) yang berlangsung mulai 20 hingga 24 Maret 2017.

Direktur Kurikulum, Sekolah, Kelembagaan, dan Kesiswaan (KSKK) Ditjen Pendidikan Islam (Pendis) Kemenag M Nur Kholis Setiawan menyatakan, peserta UAMBN MA dalam lima tahun terakhir terus mengalami peningkatan. Pada tahun 2013, peserta UAMBN MA tercatat hanya 87.485, lalu 98.792  di tahun 2014, 110.052 (2015), dan naik tajam menjadi 372.994 pada 2015.

"Tahun 2017 ini kenaikannya sebanyak 13,62 persen atau sebanyak 50.807 peserta didik dibanding tahun 2016," kata Nur Kholis dalam keterangan Kemenag di Jakarta, Senin (20/3).

Menurutnya, tahun ini merupakan kali pertama penyelenggaraan USBN di madrasah. Meski demikian, Nur Kholis yakin madrasah bisa menyelenggarakannya karena sudah terbiasa dengan penyelenggaraan UAMBN. “Kalau sebelumnya hanya mata pelajaran agama, tahun ini mata pelajaran umum juga diujikan,” ujarnya.

Adapun beberapa mata pelajaran umum tersebut antara lain: Biologi, Fisika, dan Kimia, Sejarah, dan PPkN untuk peminatan IPA, serta Ekonomi, Sosiologi, dan Geografi Sejarah, dan PPkN untuk peminatan IPS. Ikut diujikan juga mapel Sastra Indonesia/Bahasa dan Sastra Indonesia, Antropologi, dan Bahasa Asing (Bahasa Arab, Jepang, Jerman, Perancis, dan Mandarin) , Sejarah, dan PPkN untuk siswa MA yang mengikuti peminatan Bahasa dan Budaya.

Untuk mata pelajaran yang diujikan pada kelas peminatan keagamaan mencakup Tafsir, Hadis, Fikih, Sejarah, dan PPKN. Baik UAMBN maupun USBN, dilaksanakan secara tertulis Berbasis Kertas dan Pensil (UNKP).

Nur Kholis menambahkan, nilai hasil UAMBN dan USBN bukan penentu kelulusan. Pasalnya, kelulusan ditentukan masing-masing satuan pendidikan melalui forum rapat dewan guru, dengan mempertimbangkan kriteria menyelesaikan seluruh program pembelajaran, memperoleh nilai sikap/prilaku minimal baik, dan lulus UM dan USBN

"Atas nama pribadi dan lembaga, saya mengucapkan selamat menempuh USBN dan UAMBN untuk anak anakku siswa/i MA se Indonesia. Teriring doa dan harapan yang tulus, semoga kalian mendapatkan kesuksesan dan ilmu yang bermanfaat. Amien ya rabb al-'alamin," pungkasnya.