:
Oleh Juliyah, Sabtu, 12 Maret 2016 | 23:19 WIB - Redaktur: R. Mustakim - 316
Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, M Subuh, mengimbau masyarakat yang belum membawa bayi dan balitanya ke Pekan Imunisasi Nasional Polio untuk segera datang ke Pos PIN terdekat di wilayahnya.
"Bagi yang belum mendapatkan imunisasi, segeralah melapor ke kader, Posyandu, Puskesmas atau datang ke Pos PIN terdekat, PIN Polio masih berlangsung hingga 15 Maret," katanya dalam keterangan pers Kemkes di Jakarta, Sabtu (12/3).
Adapun Rekapitulasi pelaksanaan PIN Polio 2016 per provinsi hingga hari ketiga, adalah DI Aceh 52,4 persen, Sumatera Utara 71,9 persen, Sumatera Barat 44,9 persen, Bangka Belitung 57,1 persen, Jambi 65,5 persen, Kepulauan Riau 20,4 persen, Riau 31,5 persen, Bengkulu 29,1 persen, Sumatera Selatan (52,1%), Lampung (76,8%), DKI Jakarta (36,9%), Jawa Barat (56,4%).
Kemudian Jawa Tengah (57,4%), Jawa Timur (41,3%), Banten (17,2%), NTB (92,2%), NTT (33,7%), Kalimantan Barat (44,1%), Kalimantan Selatan (41,2%), Kalimantan Tengah (41,9%), Kalimantan Timur (62,8%), Kalimantan Utara (30,6%), Sulawesi Barat (22,1%), Sulawesi Selatan (55,1%), Sulawesi Utara (46%), Sulawesi Tenggara (34,8%), Sulawesi Tengah (50,8%), Gorontalo (69,5%), Maluku (24,8%), Maluku Utara (37,8%), Papua (5,5%), Papua Barat (34,4%), Bali (belum melaksanakan PIN Polio), DI Yogyakarta (tidak melaksanakan PIN polio oral).
"Peran aktif para orang tua untuk memberikan kekebalan bagi putra-putrinya sangat diharapkan guna mendukung terwujudnya Dunia Bebas Polio," imbaunya.