Kominfo Kembali Gelar FMB 9 Tentang Pers di Pusaran Demokrasi

:


Oleh Yudi Rahmat, Rabu, 26 Juni 2019 | 14:53 WIB - Redaktur: Yudi Rahmat - 491


Jakarta, infopublik - Diskusi Media (Dismed) Forum Merdeka Barat 9 (FMB 9) kembali digelar, Rabu (26/6/2019) di ruang Serba Guna Roeslan Abdul Ghani Kementerian Komunikasi dan Informatika Jakarta.

Tema yang diangkat FMB 9 adalah “Pers di Pusaran Demokrasi dengan menghadirkan narasumber Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Atal S. Depari, Ketua Komisi Penyiaran Indonesia Yuliandre Darwis, serta Ketua Hubungan Antar Lembaga Dewan Pers Agus Sudibyo.

Pers kerap dianggap sebagai pilar keempat demokrasi selain eksekutif, yudikatif dan legislatif. Kendati berada di luar sistem politik formal, keberadaan pers memiliki posisi strategis dalam informasi massa, pendidikan kepada publik sekaligus menjadi alat kontrol sosial.

Oleh karena itu, kebebasan pers menjadi salah satu tolok ukur kualitas demokrasi di sebuah negara. Pers yang sehat selalu mengacu pada prinsip-prinsip jurnalisme berbasiskan fakta dan kepentingan publik.

"Pers makin diperlukan untuk menjadi pilar penegak penyampaian kebenaran, pers makin diperlukan sebagai pilar penegak fakta-fakta. Pers makin diperlukan sebagai pilar penegak aspirasi-aspirasi yang ada di masyarakat," begitu ujar Presiden Joko Widodo saat Hari Pers Nasional 2018 di Padang, Sumatera Barat.

Guna menakar dan mengukur peran pers di era kini, gelaran FMB 9 ini menjadi ruang yang tepat untuk mencari jawabannya. FMB 9 juga bisa disaksikan secara langsung di www.fmb9.id, Twitter FMB9ID, Instagram FMB9.ID, Facebook FMB9.ID, serta Youtube FMB9. (TR)