:
Oleh Untung S, Rabu, 20 April 2016 | 11:08 WIB - Redaktur: R. Mustakim - 515
Jakarta, InfoPublik - Komisi Pemberantasan Korupsi terus melakukan inovasi dalam menyampaikan nilai antikorupsi kepada masyarakat. Salah satunya dengan meluncurkan permainan “Sahabat Pemberani: Permainan Kejujuran” sebagai sarana edukasi antikorupsi.
Permainan berjenis boardgame digital ini diluncurkan pada Rabu (20/4) di Jakarta dan bisa diunduh secara gratis melalui Google Play pada tautan http://bit.ly/1nBqM1p untuk telepon pintar berbasis android atau melalui tautan http://acch.kpk.go.id/games untuk perangkat komputer atau laptop.
Sebelumnya, boardgame ini juga telah dibuat dalam versi konvensional dengan nama yang sama.
Menurut Wakil Ketua KPK Laode M Syarief, dengan mengoptimalkan perkembangan teknologi informasi yang kian canggih, KPK berusaha menyesuaikan pesan antikorupsi pada medium yang mudah dicerna untuk berbagai kalangan, yakni melalui permainan. Hal ini dilakukan, mengingat segmentasi yang ingin disasar adalah generasi muda.
“Game Digital Sahabat Pemberani diperuntukkan bagi generasi muda. Maka cara penyajian pesan harus betul-betul diperhatikan,” katanya.
Dari karakteristiknya, Syarief percaya bahwa permainan digital ini memiliki potensi yang signifikan untuk mendukung berbagai perubahan positif yang dapat dimanfaatkan sebagai sarana edukasi dan kampanye antikorupsi.
Ia berharap, hadirnya permainan ini, mampu memotivasi berbagai pihak untuk menjalankan hidup dengan penuh integritas. “Kami berharap banyak orangtua, guru, dan para pendidik bisa memanfaatkannya secara optimal untuk menanamkan integritas kepada anak-anak,” lanjut Syarief.
Boardgame digital ini dirancang khusus untuk mengedukasi anak-anak dengan nilai kejujuran. Nilai tersebut disimulasikan dalam permainan melalui empat tokoh yaitu Panji, Krishna, Kirana dan Kumbi, yang berusaha menolong para tetangga mengembalikan barang-barang yang dicuri oleh robot jahat. Selain itu, empat tokoh ini juga harus menghindari robot agar barang milik tetangga tidak dicuri lagi.
Dalam kesempatan itu, KPK juga memperkenalkan tujuh boardgame lainnya yang saat ini tengah dalam tahap pengembangan. Ketujuh game itu, yakni Terajana, Keranjang Bolong, CSI: Pelajar Hebat, Politrik, Kesatria, It’s My Business dan D’Hospital. Tiga game pertama, diperuntukkan bagi anak dan remaja.
“Dari sini, kami berharap mendapat feedback berupa saran untuk perbaikan. Ketujuh game ini punya segmentasi yang berbeda sehingga jangkauan pesan antikorupsi bisa lebih luas,” katanya.
Bagi KPK, menghadirkan game antikorupsi seperti ini bukanlah pengalaman pertama. Pada Desember 2015, KPK juga telah meluncurkan empat game saat perayaan Hari Anti Korupsi di Bandung. Kelima game itu, yakni Sahabat Pemberani, Ular Tangga Integritas, Kuartet Sahabat Pemberani dan Siap Beraksi.