Kronologis Jatuhnya Helikopter TNI AD di Poso

:


Oleh Yudi Rahmat, Senin, 21 Maret 2016 | 07:34 WIB - Redaktur: R. Mustakim - 500


Jakarta, InfoPublik - Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen TNI Tatang Sulaiman membenarkan pada Minggu (20/3) sekitar pukul 17.55 WITA telah terjadi musibah yaitu jatuhnya Helikopter milik TNI AD.

"Helikopter jenis Bell 412 EP dengan nomor HA 5171 ini sedang melaksanakan tugas operasi perbantuan kepada Polri di Poso Pesisir Selatan, Kabupaten Poso Sulawesi Tengah."katanya di Mabes TNI, Jakarta, Minggu(20/3),

Menurut Mayjen TNI Tatang Sulaiman, penyebab kecelakaan sementara diduga karena faktor cuaca. Namun demikian hingga saat ini, penyebab jatuhnya Helikopter tersebut masih dalam tahap penyelidikan.

Kronologis kejadian: sekitar pukul 17.20 WITA Helikopter berangkat dari Desa Napu menuju Poso. Pada pukul 17.55 WITA Helikopter yang berpenumpang 13 orang, jatuh di atas perkebunan Kelurahan Kasiguncu, Kecamatan Poso Pesisir.

Adapun 13 korban yang meninggal dalam Helikopter yaitu tujuh penumpang dan enam kru, dengan rincian: Kolonel Inf Saiful Anwar (Danrem 132/Tdl), Kolonel  Inf Heri, Kolonel Inf Ontang RP, Letkol Cpm Tedy, Mayor Inf Faqih,  Kapten Yanto, Prada Kiki, Kapten Cpn Agung, Lettu Cpn Wiradi, Letda Cpn Tito, Serda Karmin, Sertu Bagus dan Pratu Bangkit.

Langkah awal yang telah diambil oleh pihak TNI adalah pencarian dan evakuasi terhadap korban dipimpin Pangdam VII/Wirabuana. Hasilnya 12 orang sudah dapat diidentifikasi dan satu orang yakni Lettu Cpn Wiradi masih dalam pencarian.

Seluruh jenazah korban, malam ini juga langsung di evakuasi ke RS Bhayangkara Palu, untuk mendapatkan identifikasi. Dan besok pagi, semua korban akan di evakuasi menuju ke rumah duka masing- masing.

TNI pun masih melaksanakan investigasi dalam rangka mengumpulkan informasi jatuhnya pesawat Helikopter itu.