- Oleh Farizzy Adhy Rachman
- Kamis, 5 Desember 2024 | 04:28 WIB
: Menteri Investasi dan Hilirisasi, dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Roslan Roeslani, usai dilantik di Istana Negara, Jakarta, Senin, (21/10/2024), kepada media menyampaikan, berupaya menghadirkan investasi yang berkualitas, dengan dibarengi peningkatan Sumber Dayaa Manusia (SDM) dan human capital.. Foto. Istimewa.
Oleh Fatkhurrohim, Senin, 21 Oktober 2024 | 16:32 WIB - Redaktur: Untung S - 233
Jakarta, InfoPublik – Menteri Investasi dan Hilirisasi serta Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Roslan Roeslani, usai dilantik di Istana Negara, Jakarta, pada Senin (21/10/2024), menyampaikan kepada media bahwa ia akan menjalankan amanah ini dengan baik, benar, dan fokus pada bagaimana menarik investasi yang masuk ke Indonesia.
Sebagai Menteri baru yang dibentuk di era Presiden Prabowo Subianto, Kementerian Investasi dan Hilirisasi berupaya menghadirkan investasi berkualitas, disertai dengan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) dan pengembangan human capital.
“Hilirisasi adalah nomenklatur baru yang diberikan kepada kami dan sifatnya sangat luas. Hilirisasi yang diamanahkan kepada saya mencakup tidak hanya sektor pertambangan, tetapi juga bidang perkebunan, perikanan, dan sektor lainnya,” ungkap Roslan.
Ia menambahkan bahwa bidang hilirisasi ini memiliki potensi besar untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, dengan nilai tambah yang dihasilkan di Indonesia. “Contohnya adalah sektor nikel, di mana dalam kurun waktu tujuh tahun, ekspornya meningkat dari 1,4 miliar dolar menjadi 33 miliar dolar,” jelas Roslan.
Lebih lanjut, Roslan menekankan pentingnya hilirisasi dalam menciptakan lapangan pekerjaan. “Hilirisasi ini harus merambah hingga ke industri itu sendiri. Misalnya, hilirisasi di bidang perikanan, kelapa sawit, dan rumput laut akan kami realisasikan, dan kami akan mengevaluasi daya saing kita selama ini,” pungkasnya.
Sebelumnya, hilirisasi terkait tambang, nikel, kelapa sawit, rumput laut, dan sektor lainnya berada di bawah koordinasi Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves).