Beasiswa Transmigrasi Sepi Peminat, Kemendes Minta Kampus IAIN Ternate Gencarkan Sosialisasi

: Para mahasiswa IAIN Ternate penerima beasiswa tahun 2022. Dok.Ist


Oleh MC KOTA TIDORE, Senin, 29 April 2024 | 01:42 WIB - Redaktur: Inda Susanti - 134


Ternate, InfoPublik – Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ternate, Provinsi Maluku Utara, kembali mendapatkan alokasi beasiswa transmigrasi dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT).

Hubungan Masyarakat (Humas) IAIN Ternate, Hilman Idrus, mengungkapkan, setiap tahun, IAIN Ternate mendapatkan beasiswa transmigrasi dari Kemendes PDTT.

"Setiap tahun IAIN Ternate mendapat jatah 6 mahasiswa, hanya saja tahun 2022 yang mendaftar ke Kemendes 4 orang dan dinyatakan lulus mendapat beasiswa 3 orang, sementara 1 mahasiswa tidak memenuhi persyaratan," kata Hilman, Rabu (24/4/2024).

Pada tahun lalu, lanjut dia, hanya 2 mahasiswa mendaftar untuk menerima beasiswa transmigrasi dan dinyatakan sebagai penerima beasiswa transmigrasi.

"Sementara di tahun 2024 ini, pihak Kemendes menambah jatah yang semula 6 mahasiswa menjadi 7 mahasiswa," tuturnya.

Menurut dia, mahasiswa yang mendapat beasiswa transmigrasi, praktis menjalani kuliah gratis hingga wisuda. Pasalnya, setiap semester Uang Kuliah Tunggal (UKT) mereka dibayar oleh pihak Kemendes melalui skema beasiswa.

"Selain pembayaran UKT, setiap bulan mereka juga mendapat uang bulanan sebesar Rp1 juta dan di saat mereka mengikuti kegiatan KKN juga mendapat uang transportasi dan akomodasi sebesar Rp1 juta," tuturnya.

Walaupun demikian, kata Hilman mereka yang mendapat beasiswa transmigrasi tetap dikontrol pihak Kemendes melalui Badan Layanan Akademik. Untuk itu, mereka diminta menyampaikan laporan setiap semester seperti kartu rencana studi (KRS) dan kartu hasil studi (KHS).

"Jadi apabila mereka mendapat Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) di bawah standar, akan diberi teguran, tujuannya biar mereka giat belajar dan menggenjot IPK mereka," tandasnya.

Dia menambahkan, untuk beasiswa transmigrasi di IAIN Ternate saat ini memang masih sepi peminat lantaran putra-putri dari daerah transmigrasi yang kuliah di IAIN Ternate juga terhitung masih sedikit.

"Nah, Kemendes jamin pendidikan untuk anak-anak dari daerah transmigrasi, manfaatkan kuota bantuan dari Kemendes ini. Bahkan, biaya hidup bulanan Kemendes fasilitasi sampai turun KKN juga dapat fasilitas," bebernya.

Pihak Kemendes, kata Hilman, juga meminta kepada mahasiswa dan kampus IAIN Ternate agar menggencarkan sosialisasi ke masyarakat. Sehingga, mereka yang berasal dari daerah transmigrasi di Maluku Utara dapat memanfaatkan beasiswa transmigrasi untuk peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) di daerah transmigrasi. (Nanang/MC Tidore)