:
Oleh Tri Antoro, Rabu, 11 Mei 2016 | 12:20 WIB - Redaktur: Gusti Andry - 445
Jakarta, InfoPublik - Pameran Hari Air Dunia (HAD) sosialisasikan tiga fokus utama Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dalam pengelolaan sumber daya air.
Direktur Jenderal Sumber Daya Air Kementerian PUPR Mudjiadi mengatakan ke depan pengelolan sumber daya air terfokus pada tiga kegiatan yaitu konservasi, pemanfaatan dan pendayagunaan, serta pengendalian daya kerusakan. Supaya hal itu mampu mendorong pemerataan pembagian air di Indonesia.
"Kegiatan konservasi ditingkatkan sehingga lahan kritis berkurang. Pemanfaatan di Pulau Jawa dengan upaya penghematan air. Bukan arah ke suplai, tapi air yang ada dihemat. Di luar Jawa diupayakan peningkatan suplai air," ujar Mudjiadi di Jakarta, Selasa (10/5).
Pameran HAD diselengagrakan selama tiga hari mulai 10-12 Mei 2016. Dalam rangkaian HAD diperlihatkan mengenai sumber daya air di Indonesia, inovasi dan teknologi pengelolaan sumber daya air tebaru. Serta melihat masalah apa saja yang dihadapi masyarakat dan sejauhmana progress sumber daya air di Indonesia.
Kegiatan dalam rangkaian HAD Tahun 2016 antara lain Kampanye Peduli Air yang telah dilaksanakan di Bundaran Monas, Lomba menggambar siswa SD, talksow di TV dan Radio. Kegiatan lain yaitu Gerakan Donor Darah di PUPR, Gerakan Kali Bersih, Gerakan Pelestarian Mata Air, seminar dan sarasehan, Forum Air Indonesia yang akan diselengagrakan 12 Mei 2016.
Pameran ini juga dimaksudkan menyajikan informasi lebih dekat kepada masyarakat, tujuannya untuk memberikan pemahaman mengenai apa yang diprogramkan dan dilaksanakan serta peran kelompok masyarakat dan dunia usaha dalam pengelolaan sumber daya air. diharapkan berlangsung interaksi positif dan terbangun sinergi antar stakeholder.
Mudjadi menambahkan, pameran HAD menampilkan hasil-hasil penelitian, pengembangan dan pembanguan bidang sumber daya air baik dalam aspek konservasi, pemanfaatan dan pendayagunaan maupun pengendalian daya rusak. Pameran diikuti oleh unit- unit kerja di kantor pusat PUPR, Ditjen SDA, BWS, BBWS, BUMN, Swasta, PT dan UKM .
