:
Oleh Dian Thenniarti, Senin, 9 Mei 2016 | 11:44 WIB - Redaktur: Gusti Andry - 406
Jakarta, InfoPublik - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) menyatakan telah menyiapkan 14 loket penumpang untuk mengantisipasi puncak arus balik libur panjang akhir pekan pada Minggu (8/5) malam ini, khususnya arus pengguna jasa di lintasan tersibuk Merak-Bakauheni.
Data menyebutkan, dari Rabu (4/5) hingga Sabtu (7/5) malam, jumlah total penumpang yang telah diseberangkan dari pelabuhan Merak mencapai 151.260 orang, dengan total kendaraan mencapai 32.870 unit (seluruh jenis kendaraan). Di Merak, kapal yang beroperasi sebanyak 28 unit dengan jumlah 99 trip per harinya.
Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Danang S Baskoro mengatakan, layanan puncak arus balik libur akhir pekan ini dipastikan terlayani dengan baik, dikarenakan kapasitas angkut feri yang memadai.
"Kami melakukan uji coba pola operasional angkutan Lebaran, sehingga kapasitas sangat cukup. Dengan rata-rata penumpang yang menyeberang sekitar 30.000 ribu orang dan 10.000 kendaraan per hari, jumlah kapasitas terpasang yang kami siapkan mencapai 136.136 orang dan 35.616 per harinya. Ini sangat memadai," jelas Danang.
Sementara itu, GM PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Bakauheni Edi Hermawan mengatakan, kendati waktu libur akhir pekan yang berbarengan dengan hari libur nasional cukup panjang, diperkirakan arus balik malam ini tetap lancar.
"Perkiraan kami tidak akan terjadi penumpukan di pelabuhan, karena trafik lebih terurai . Minggu (8/5) pagi hingga siang hari arus balik di pelabuhan Bakauheni relatif masih normal dan lancar," katanya Minggu (8/5).
Berdasarkan data, ada sekitar 11.279 orang penumpang pejalan kaki, lalu 5.569 unit sepeda motor, 1.880 unit mobil pribadi, dan sekitar 1.961 bus dan truk yang belum kembali ke Merak.
"Trafik arus balik libur panjang akhir pekan kali ini relatif mengalir. Walau terjadi lonjakan pengguna jasa sekitar 3-5 persen dari waktu normal, kapasitas muatan yang disediakan di lintasan Merak - Bakauheni sangat memadai. Dipastikan, kami siap melayani lonjakan arus pengguna jasa," ujar Edi.
Pelabuhan Bakauheni menyiapkan 14 loket penumpang, 4 loket untuk sepeda motor, dan 7 loket untuk roda 4. "Sekitar 200 personil aparat keamanan gabungan diturunkan untuk mengamankan operasional angkutan libur panjang akhir pekan ini," tutur Edi.
Sementara itu, dari lintasan Ketapang - Gilimanuk, puncak arus balik terjadi dari Gilimanuk menuju Ketapang sejak Sabtu (7/5) malam.
"Mulai kemarin malam pihak Otoritas Pelabuhan Penyeberangan mengawasi tiap tiap dermaga agar kapal-kapal berangkat tepat waktu, untuk memaksimalkan pencapaian trip dan daya angkut," kata Manajer Usaha PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Ketapang Wahyudi Susianto.
Pada libur panjang akhir pekan kali ini, armada yang dioperasikan di Ketapang-Gilimanuk sebanyak 34 unit, dengan total 209 trip. Hingga kemarin, penumpang pejalan kaki yang menyeberang dari Ketapang mencapai 18.219 orang, atau naik 26 persen dari hari biasa; lalu kendaraan roda dua sebanyak 2.209 unit atau naik 39 persen dari hari biasa; dan kendaraan roda 4 mencapai 2.755 unit naik 5 persen dari hari biasa.
Sebaliknya, di pelabuhan Gilimanuk kemarin, penumpang yang menyeberang mencapai 38.198 orang atau naik 145 persen dari hari biasa; diikuti kendaraan roda 2 sebanyak 3.390 unit atau naik 56 persen dari hari biasa; dan kendaraan roda empat 4.180 naik 45 persen dari hari biasa.