:
Oleh Tri Antoro, Kamis, 5 Mei 2016 | 22:00 WIB - Redaktur: Gusti Andry - 512
Jakarta, InfoPublik - Integrasi pembayaran tiga rute jalan tol disinyalir mencegah kemacetan yang kerao terjadi ruas Jalan tol menjelang bulan Ramadhan.
Ketiga rute itu antara lain Tol Cikopo-Palimanan (Cipali), Jakarta-Cikampek dan Cipularang-Padaleunyi. Dan akan mulai berlaku dari mulai (13/7) tahun ini.
“Sudah hampir dapat kami pastikan sistem pembayaran tol terintegasi (Jakarta-Brebes Timur) dengan skema cluster dapat dilaksanakan lebaran tahun ini,” ujar Direktur Utama Jasa Marga Adityawarman usai melakukan pertemuan dengan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono di gedung Kementerian PUPR, Jakarta, Rabu (4/5).
Mekanisme pembayaran terintegrasi, lanjutnya, pemakai jalan yang akan ke timur Pulau Jawa mengambil tanda masuk di Cikarang Utama, kemudian akan membayar di Palimanan. Lalu untuk cluster keduanya, saat membayar di Palimanan langsung mendapatkan tiket masuk untuk membayar di Brebes Timur atau pintu keluar lainnya.
Ruas Jakarta hingga Brebes Timur akan dibagi dua cluster, cluster pertama adalah Cawang sampai Palimanan. Kemudian cluster kedua dari Palimanan sampai Brebes Timur.
“Jadi gerbang yang ada jasa marga di Ciperna, Kanci-Pejagan itu dihilangkan sama sekali. Jadi tidak ada lagi transaksi di sana namun langsung keluar di Brebes Timur,” tuturnya.
Ia memperkirakan bahwa dengan sistem terintegrasi tersebut, kemacetan akan berkurang hingga sekitar 70 persen. Karena pemakai jalan tidak terlalu sering berhenti di gerbang tol untuk bayar.
“Maka masih ada perjalanan 158 kilometer lagi (dari Cikarang Utama-Palimanan-red), diantaranya meraka (pengendara-red) ada yang berhenti istirahat dan lain sebagainya, sehingga kami harapkan di Palimanan itu tidak sama datangnya karena perjalanannya agak panjang 158 kilometer,” tuturnya.