:
Oleh MC Kab Sumbawa Barat, Sabtu, 21 Maret 2020 | 17:20 WIB - Redaktur: Juli - 1K
Sumbawa Barat, InfoPublik - Bupati Sumbawa Barat, H. W. Musyafirin mengungkapkan bahwa, di Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) sampai saat ini terdapat 43 orang yang masuk daftar orang dalam pengawasan (ODP) Corona, dari jumlah itu 17 orang di antaranya telah melewati masa inkubasi 14 hari dan dinyatakan negatif Virus Corona.
"Sementara itu, 26 orang lainnya masih dalam pemantauan dengan kondisi fisik yang fit dan stabil termasuk 20 mahasiswa yang pulang dari Wuhan," kata bupati, dalam kunjungannya ke Pelabuhan Poto Tano, KSB, Nusa Tenggara Barat, Jumat (20/3/2020), untuk memastikan aktivitas posko kesehatan dan aktivitas penyeberangan tetap aman dan lancar.
Bupati juga meminta masyarakat tetap tenang dan tidak termakan isu yang tidak benar yang saat ini diperbincangkan dan menyebar di media sosial. “Ini perlu kita luruskan, ODP bukan orang yang sudah terjangkit, tetapi dia diduga atau baru saja melakukan kunjungan ke daerah-daerah yang diduga terjangkit Corona," ujar dia.
Menurut bupati, rata-rata yang masuk dalam ODP ini adalah beberapa pejabat yang telah melakukan perjalanan dinas, juga mahasiswa yang pulang ke KSB dan langsung dimasukkan dalam daftar ODP.
"Ini keseriusan kita untuk memastikan semua orang yang datang ke KSB itu harus benar-benar sehat, agar penyebaran virus Corona dapat dicegah,” jelas dia.
Pemerintah KSB juga telah menempatkan posko kesehatan beserta Tim Satuan Tugas di lokasi perbatasan, dan jalan lintas yang melewati KSB untuk melakukan screening terhadap orang-orang yang keluar masuk KSB.
Bupati juga meminta semua lapisan masyarakat agar tetap tenang dan tidak panik serta bekerja sama untuk mengendalikan dan mencegah penyebaran virus tersebut. "Mari kita jaga sinergitas kita bersama-sama mencegah penyebaran virus Corona," tutur dia. (MC Sumbawa Barat/Feryal).