Pengamanan KTT AIS Forum 2023 di Bali Berjalan Aman dan Lancar

: Mobil Petugas Kepolisian melintasi bendera negara-negara pulau dan kepulauan serta organisasi internasional yang berpartisipasi dalam KTT AIS Forum 2023 di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Badung, Bali, Minggu (9/10/2023)/ Amiriyandi InfoPublik.


Oleh Jhon Rico, Rabu, 11 Oktober 2023 | 16:28 WIB - Redaktur: Untung S - 230


Jakarta, InfoPublik - Asisten Operasi (Asops) Kapolri Irjen Pol Verdianto Iskandar Bitticaca memastikan bahwa pengamanan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Archipelagic and Island State (AIS) Forum 2023 yang digelar di Bali berjalan aman dan lancar.

Menurut dia, semua kegiatan pengamanan dan peserta KTT mulai dari kedatangan delegasi sampai ke hotel dan venue sudah sesuai rencana.

“Sampai hari ke tiga operasi kondisi keamanan dan ketertiban masih aman dan baik. Semua kegiatan pengamanan dan peserta KTT itu sudah berlangsung tertib aman dan lancar, mulai dari kedatangan delegasi dari bandara sampai ke hotel dan venue,” kata Verdianto dalam keterangan resmi Humas Polri, Rabu (11/10/2023).

Dalam pengamanan KTT AIS Forum 2023, Polri menggelar Operasi dengan sandi Tribrata Agung 2023 yang digelar sejak dua bulan lalu.

“Kemudian kita rapatkan semua dan kita latihkan, kita gelar dan sekarang pelaksanaan sampai dengan pengawasan dan pengendalian,” jelas dia.

Adapun terkait pengamanan, Verdianto Selaku Karendalops Operasi Tribrata Agung 2023, Irjen Pol Verdianto menjelaskan bahwa pengamanan dibagi menjadi empat ring.

Ring satu berada di venue pada pengamanan kepala negara atau VVIP yang menjadi tugas Paspampres dan TNI.

Kemudian, untuk pengamanan VIP atau setingkat menteri akan menjadi tugas Polri.

Kemudian di ring dua ada jalur walrolakir. Personel Polri akan mengamankan sepanjang jalur yang akan dilewati tamu VVIP dan VIP dari bandara ke penginapan maupun venue.

“Di ring tiga dan empat adalah kawasan utama yaitu Nusa Dua, Kuta, Sanur dan untuk kawasan penyangga di Pelabuhan. Itulah fokus kita untuk mengamankan,” jelas dia.

Dalam Operasi Tribrata Agung, Polri telah menyiapkan Command Center yang bisa memantau semua pergerakan tamu negara.

Pemantauan dilakukan mulai dari kedatangan di bandara, tempat penginapan, venue dan objek wisata yang kemungkinan dikunjungi delegasi.

“Command Center juga memantau personel kita yang melakukan pengawalan baik di kendaraan roda dua maupun roda empat. Itu bisa kita lihat secara live,” katanya.

Lebih lanjut, Verdianto menuturkan, pola pengamanan KTT AIS Forum 2023 sama seperti penyelenggaraan KTT G20 dan KTT ASEAN.

Kendati demikian, ia mengakui tantangan pengamanan yakni adanya kegiatan tamu negara yang tidak direncanakan.

“Seperti kemarin tamu negara ke objek wisata. Ini kadang kala mempunyai tantangan sendiri namun kita sudah punya antisipasi pada saat perencanaan operasi bagaimana tamu negara akan berkunjung tiba-tiba ke objek wisata. Apa pola pengamanan kita. Karena ini dadakan dan tidak masuk jadwal. Kita sampaikan ke command center bahwa ada kunjungan. Jadi personel kita di objek sudah siap dengan alat komunikasi. Kita kendalikan jadi personel kita sudah siap mengamankan tamu negara,” jelas dia.

Selain petugas, terang dia, KTT AIS Forum 2023 juga melibatkan pecalang dan warga lokal Bali untuk sama- sama menjaga keamanan.

Ia mengimbau agar masyarakat bisa menyambut tamu negara dengan baik.

“Dengan adanya kegiatan ini masyarakat Bali menerima dampak positif sehingga perputaran roda ekonomi bagus,” ujar dia.

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh Jhon Rico
  • Senin, 22 Juli 2024 | 22:35 WIB
Ribuan Peserta Ikuti Kapolri Cup Badminton Championship 2024
  • Oleh Jhon Rico
  • Jumat, 19 Juli 2024 | 17:45 WIB
Cegah Tindak Pidana, Polri Minta Syarat Kredit Leasing Diperketat
  • Oleh lsma
  • Kamis, 12 Oktober 2023 | 20:09 WIB
Ekonomi Biru Jadi Pilar Pertumbuhan dan Kesejahteraan AIS
  • Oleh Tri Antoro
  • Rabu, 11 Oktober 2023 | 16:42 WIB
Desain Nuansa Lautan di KTT AIS Forum
  • Oleh Wahyu Sudoyo
  • Jumat, 13 Oktober 2023 | 05:40 WIB
Aksi Bersih-Bersih dan Tanam Mangrove AIS Forum
  • Oleh Tri Antoro
  • Rabu, 11 Oktober 2023 | 09:30 WIB
Konsep Blue Economy Jadi Masa Depan Negara Kepulauan