Bertemu Presiden Majelis Umum PBB, Menlu Retno Fokus Bahas Isu Palestina

:


Oleh Eko Budiono, Kamis, 20 Mei 2021 | 17:14 WIB - Redaktur: Taofiq Rauf - 465


Jakarta, InfoPublik - Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Retno Marsudi fokus membahas isu Palestina dalam pertemuannya dengan Presiden Majelis Umum Perserikatan Bangsa- Bangsa (PBB).

Hal itu disampaikan melalui akun Twitter @Menlu_RI pada Kamis (20/5/2021).

"Setibanya di New York, saya langsung melakukan pertemuan dengan Presiden Majelis Umum PBB untuk membahas soal pertemuan besok pagi, dan yang kedua dengan Presiden Dewan Keamanan PBB yang saat ini dipegang oleh China," kata Menlu Retno Marsudi. 

Dalam pertemuan tersebut, Menlu Retno menyampaikan harapannya agar Dewan Keamanan PBB dapat mengambil langkah konkret untuk mengatasi situasi di Palestina. 

"Untuk besok, saya akan menghadiri bersama dengan sejumlah Menteri Luar Negeri lain dalam pertemuan khusus Majelis Umum PBB," kata Menlu Retno. 

Pertemuan tersebut merupakan pertemuan tatap muka pertama yang dihadiri oleh sejumlah Menlu. Hal ini menunjukkan pentingnya pembahasan solusi untuk konflik yang terjadi di Palestina. 

"Untuk besok dan lusa, saya masih akan melakukan pertemuan dengan beberapa Menteri Luar Negeri antara lain Menlu Turki dan Menlu Palestina, utusan khusus AS untuk isu Afghanistan, Menlu Kuwait dan Sekjen PBB," ujar Menlu Retno.

Sebelumnya, Indonesia menyerukan adanya gencatan senjata di Gaza, Palestina, menyusul pecahnya pertempuran antara Israel dan gerilyawan Hamas, Palestina.

Gencatan senjata tersebut diharapkan dapat diupayakan melalui sesi debat Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang khusus membahas isu Palestina dan Timur Tengah pada Kamis (20/5) pagi waktu New York, Amerika Serikat.

“Yang jelas harus ada gencatan senjata atau penghentian aksi kekerasan dan saling serang. Karena kita sangat prihatin dengan keselamatan manusia, jadi tidak bisa menunggu sampai serangan-serangan itu berhenti,” kata Direktur Jenderal Kerja Sama Multilateral Kementerian Luar Negeri Febrian A Ruddyard, melalui keterangan tertulisnya, usai  pengarahan media secara virtual, Kamis (20/5/2021).

(Foto: Twitter @Menlu_RI)